GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik Sambari Halim Radianto bersama sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Gresik kembali melakukan lawatan ke luar negeri, kali ini ke Malaysia.
Rombongan Bupat dijadwalkan berada di Malaysia selama 3 hari, Jumat hingga Sabtu (17-19/11/2017), pekan depan.
Baca Juga: Harumkan Nama Gresik, Bu Min Serahkan Reward kepada Kafilah MTQ ke-30 Jatim Tahun 2023
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pemkab Gresik Mulyanto, SH kepada BANGSAONLINE.com menjelaskan bahwa lawatan Bupati ke Malaysia untuk memenuhi undangan dari WNI yang ada di sana.
"Jadi ini bukan agenda yang telah diprogramkan, namun memenuhi undangan. Selama di Malaysia, Bupati akan melakukan sejumlah agenda kerja. Di antaranya, bertemu dan melakukan forum dialog dengan masyarakat Kabupaten Gresik yang menjadi TKI (Tenaga Kerja Asing)," paparnya.
Namun, Mulyanto mengungkapkan bahwa kunjungan Bupati ke Malaysia kali ini tidak dengan dana APBD, melainkan menggunakan dana pribadi. "Termasuk pejabat. Bagi yang ikut memakai uang pribadi. Termasuk saya, kalau ikut ya pakai uang pribadi," sambung mantan Asisten I Sekda ini.
Baca Juga: Belanja THL Kabupaten Gresik Capai Rp180 Miliar, Anha: Output dan Outcome Harus Jelas
Ditegaskan Mulyanto, untuk biaya yang harus dikeluarkan masing-masing pejabat yang ikut Rp 5,5 juta. "Kegiatan ini dikoordinatori Kepala BKD (Badan Kepegawaian Daerah) M.Nadlif. Termasuk izinnya ke Gubernur dan Mendagri, semua yang ngurus BKD," akunya.
"Selama tiga hari di Malaysia, intinya Bupati ingin mengakrabkan diri dengan rakyat Gresik yang di sana," pungkasnya.
Sayang, Kepala BKD Pemkab Gresik M.Nadlif belum bisa dimintai keterangan berapa jumlah pejabat yang akan mendampingi Bupati Sambari.
Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan
Sekadar informasi, lawatan Bupati Sambari ke Malaysia memboyong sejumlah pejabat ini merupakan lawatan ke sekian kalinya. Sebelumnya, pada tanggal 15-17 November tahun 2012, Bupati juga melakukan lawatan ke Malaysia. Kala itu, ada sejumlah pejabat yang ikut, termasuk sebanyak 18 camat se-Kabupaten Gresik. (hud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News