LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Lamongan Fadeli memastikan Rabu (15/11) malam pasokan air bagi pelanggan PDAM di sejumlah tempat di kota Lamongan akan kembali semula. Ini setelah pipa PDAM yang rusak telah selesai dilakukan perbaikan.
“Saya sampaikan mohon ma’af, karena sampai saat ini masih harus diperbaiki, “ kata Fadeli mengawali keterangannya usai melihat perbaikan pipa PDAM, Selasa (14/11).
Baca Juga: Melalui SPAM, Perumda Air Minum Lamongan Perluas Cakupan Pelayanan
Fadeli mengakui proses perbaikan memang panjang, karena jalurnya memotong jalan nasional. “Jika dipaksakan diperbaiki, akan memakan waktu yang lebih lama lagi,” ujarnya.
“Mudah-mudahan tidak ada masalah. Tadi malam sebenarnya sudah selesai, namun saat diujicoba dengan tekanan yang cukup besar, karet penyambungnya tidak mampu menahan. Sekarang karet sambungan itu sudah diperbaiki, dan sudah bisa dialiri air, namun diisi dengan tekanan yang pelan dulu. Baru mulai nanti malam diisi air dengan tekanan maksimal,“ katanya menjelaskan.
“Pipa-pipa baru ini perlu proses pengisian air dulu. Sehingga belum bisa langsung terlihat manfaatnya. Insya Allah besok malam (Rabu malam), air PDAM sudah mulai normal seperti sedia kala, “ katanya menambahkan.
Baca Juga: Permudah Warga Peroleh Air Bersih Jelang Lebaran, PDAM Lamongan Launching SPAM Mojolagres
Ke depan, dia meminta PDAM memikirkan solusi agar kejadian serupa tidak terulang. Karena pipa PDAM di perkotaan sudah tua dan rawan mengalami musibah yang sama.
Seperti diketahui pelanggan PDAM kelimpungan kesulitan mendapat air bersih selama sebulan, di antaranya warga di Jalan Lamongan Rejo, Panglima Sudirman, Veteran, Suwoko, Kinameng, Merpati, Kompol M Duriat, dan sebagian wilayah kecamatan Deket. Kondisi tersebut terjadi sekitar sebulan.
Bahkan untuk meringankan warga yang saluran air PDAM macet tersebut, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (PBD Lamongan melakukan dropping air ke pemukiman warga. (qom/rev)
Baca Juga: Perumda Air Lamongan Lakukan Percepatan Sambungan Rumah di Wilayah Tikung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News