GRESIK, BANGSAONLINE.com - Puluhan anak berkebutuhan khusus (ABK) mengikuti lomba mewarnai di Aula Masjid Agung Gresik (MAG), Minggu (25/11/2017). Kegiatan tersebut dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-2 Hijabee Community Gresik sekaligus Maulid Fair.
Yeni Yuniati, Presiden Hijabee Community Gresik menyatakan, lomba mewarnai sengaja dikemas dengan mencampurkan anak normal dan ABK. “Hal ini kami lakukan karena tidak ingin ada diskriminasi terhadap ABK,” ujarnya.
Baca Juga: Pimpin PII Gresik Periode Kedua, Berikut Program Awang Djohan Bachtiar
Perempuan yang hobi touring menggunakan motor berkapasitas mesin 250cc cup ini menginginkan, ABK bisa merasakan kebahagiaan sebagaimana anak pada umumnya. “Jangan malah di-bully dan memandang sebelah mata mereka. Kami yakin ABK punya banyak kelebihan,” jelas Yeni.
“Kalau sudah sering bermain dengan ABK, tentu kita akan tahu apa yang dirasakan mereka,” sambungnya.
Total ada 211 anak yang ikut dalam Lomba Mewarnai. Termasuk 56 anak di antaranya ABK. Pemenang lomba akan memperoleh hadiah trofi, sertifikat, totebag, voucher dan uang pembinaan.
Baca Juga: Tim Melek Industri Bedanten Gresik Gelar Giat Religi
Selain Lomba Mewarnai, dalam HUT ke-2 Hijabee Community Gresik juga diadakan Lomba Fashion Show Anak, Lomba Akustik, Pemilihan Duta Sosial dan Santunan 100 Anak Yatim. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News