SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Partai Amanat Nasional (PAN) condong bergabung dengan koalisi yang sudah terbentuk ketimbang membuat poros baru bersama Partai Gerindra. Kecenderungan partai berlambang Matahari Terbit itu bergabung dengan koalisi pendukung Khofifah-Emil pun menguat.
Bendahara DPW PAN Jawa Timur, Agus Maimun mengaku sudah menjalin komunikasi dengan Partai Demokrat dalam memberikan dukungan di Pilgub Jatim. Komunikasi antara PAN dan Demokrat tersebut menguatkan adanyanya kesepahaman antara DPW PAN Jatim dan DPD partai Demokrat Jatim.
Baca Juga: Sahabat Ning Lia Nganjuk Sokong Lia Istifhama Menuju DPD RI
“Saya tadi bertemu dengan Ketua DPD Partai Demokrat Soekarwo dan Sekretaris DPD Partai Demokrat Jatim Renville Antonio,”ungkap Agus Maimun saat ditemui di lapangan Kodam V Brawijaya Surabaya, Rabu (20/12).
Pria yang juga ketua Fraksi PAN DPRD Jatim ini mengatakan, dalam pertemuan tersebut pihaknya sedang membicarakan terkait Pilgub Jatim.”Dengan keduanya kami sangat intensif membicarakan soal Pilgub Jatim. Bisa Jadi bersama Demokrat di Pilgub Jatim," beber Agus.
Diungkapkannya, belum diumumkan bacagub Jatim yang akan didukung oleh PAN merupakan strategi PAN dalam menghadapi Pilgub Jatim.” Ingat saat Pilgub lalu dukungan PAN dua hari diumumkan sebelum dua hari waktu pendaftaran. Ini merupakan bagian strategi kami,”jelasnya.
Baca Juga: KPU Jatim Ajukan Anggaran Pilgub Rp 1,9 Triliun, DPRD Jatim: Tak Masalah, Asal...
PAN sendiri, kata Agus Maimun saat ini sebenarnya sudah memiliki beberapa calon gubernur Jatim yang disiapkan namun saat ini masih dalam kajian di DPP PAN sendiri. “Saat ini tinggal seremonial saja,” tandas Ketua Karang Taruna Jatim tersebut.
Sementara itu, Sekretaris DPD Partai Demokrat Jatim, Renville Antonio mengaku sudah beberapakali berkomunikasi dengan PAN, baik formal maupun informal. Apalagi dirinya juga sekretaris Agus Maimun di Karang Taruna Jatim. Karena itu, komunikasi dengan PAN tergolong intens.
Pihaknya juga berharap PAN bisa bergabung dengan koalisi pendukung Khofifah-Emil bersama Partai Demokrat. Karena pihaknya sadar, tidak bisa berjalan tanpa dukungan partai lain termasuk PAN. Terlebih Demokrat dan PAN sudah dua kali bergabung dalam koalisi saat mengantarkan Pakde Karwo sebagai Gubernur Jatim.
Baca Juga: Ini 15 Nama Cagub Potensial Jatim 2024 Hasil FGD Political Centre
“Saya kira sangat tepat kalau PAN bergabung dengan koalisi Khofifah-Emil bersama Demokrat dan partai lainnya. Apalagi PAN dan Demokrat sudah dua kali pilgub berada dalam satu gerbong koalisi untuk mengantarkan Pakde Karwo sebagai Gubernur Jawa Timur,” pungkas Renville. (mdr/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News