Pemuda Asal Jawa Tengah Ditemukan Tewas di dalam Mobil di Ponpes Sukorejo Situbondo

Pemuda Asal Jawa Tengah Ditemukan Tewas di dalam Mobil di Ponpes Sukorejo Situbondo Kondisi korban saat ditemukan tewas di dalam mobilnya.

SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah Safi’iyah Sukorejo mendadak heboh. Pasalnya seorang pemuda bernama Dedy Mario Susanto (20) ditemukan tewas di dalam kendaraan Toyota Avanza Nopol B 2051 UFQ yang diparkir di halaman masjid Pondok Pesantren.

Untuk kepentingan penyelidikan, korban yang diketahui berasal dari Jawa Tengah, Dusun Brubahan RT 01 RT 02, Desa Purwonegoro, Kecamatan Purwanegara, Kabupaten Banjarnegara itu langsung dilarikan ke Klinik Ruby, Sukorejo.

Baca Juga: Polres Situbondo Ringkus 2 Pengedar Ratusan Pil Trex

Informasi yang dihimpun, peristiwa mengejutkan itu terjadi sekitar pukul 12.30 WIB. Saat berada di dalam mobil sekitar pukul 04.00 pagi, korban sempat diajak untuk melaksanakan sholat oleh keluarganya, namun menolak dengan alasan mau istirahat. Pada pukul 06.00 pagi lagi-lagi korban menolak diajak ke pemandian dengan alasan yang sama mau istirahat tidur di mobil saja.

Begitu keluarganya hendak meneruskan perjalanan ke Banyuwangi, saat membangunkan korban yang tidur di kursi kemudi yang direbahkan, ternyata kondisinya sudah pucat pasi. Tahu begitu, keluarganya langsung minta tolong ke bagian keamanan Ponpes dan diketahui sudah meninggal dunia.

Petugas dibantu oleh warga langsung melarikan korban ke Klinik Ruby, Sukorejo. Setelah dilakukan pemeriksaan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, sebelum dipulangkan ke rumah duka di Jawa Tengah, jasad korban terlebih dahulu dimandikan di masjid jamik Ibrahimy oleh pihak Ponpes Sukorejo.

Baca Juga: Gelar Demo, Massa Aksi Desak KPK Tangkap Bupati Situbondo

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Banyuputih Iptu Bambang Irianto, membenarkan terkait kejadian tewasnya seorang pemuda asal Jawa Tengah di dalam mobilnya saat terparkir di halaman Masjid jamik Ibrahimy.

”Iya benar mas, setelah dilakukan pemeriksaan luar oleh tim medis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ataupun penganiayaan yang terdapat pada tubuh korban. Bahkan keluarganya sudah membuat pernyataan tidak bersedia dilakukan pemeriksaan dalam atau autopsi,” katanya. (mur/had)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pasangan Edi Hadiyanto Daftar Bacakada Situbondo ke PPP':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO