BLITAR, BANGSAONLINE.com - Menutup tahun 2017, pemerintah Kota Blitar kembali menggulirkan gerbong mutasi. Sebanyak 94 pejabat struktural eselon III dan IV ikut dalam mutasi itu.
Wakil Wali Kota Blitar Santoso mengatakan jika mutasi ini sama dengan mutasi sebelumnya. Yakni sebagai salah satu bentuk penyegaran untuk memaksimalkan kinerja.
Baca Juga: Minggu Ini Proses Lelang Jabatan 7 SKPD Pemkot Blitar Dimulai
"Mutasi adalah hal yang wajar, memberikan tempat baru kepada pegawai agar lebih semangat, sehingga kinerjanya bisa lebih maksimal," ungkap Santoso, Kamis (28/12).
Sementara untuk eselon II dalam mutasi ini hanya untuk penetapan kepala dinas yang masih dipimpin pelaksana tugas harian. Ada dua Plt yang ditetapkan menjadi kepala dinas definitif. Di antaranya kepala Dinas Kesehatan dan kepala Dinas Pemuda dan Olahraga. "Ada dua yang tinggal penetapan, dari Plt ke kepala dinas definitif," paparnya.
Meski begitu, hingga saat ini masih ada dua OPD yang belum memiliki kepala dinas definitif. Di antaranya Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan Satuan Polisi Pamong Praja. Meski begitu ia memastikan pelayanan di instansi yang belum memiliki kepala definifif tetap maksimal.
"Ada dua yang belum memiliki kepala dinas definitif. Di antaranya Dispendukcapil dan Satpol PP. Namun yang pasti meski belum memiliki kepala definitif tidak akan berpengaruh terhadap pelayanan masyarakat," tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Santoso meminta agar semua pejabat dan staf yang sudah ditunjuk untuk memimpin dan bekerja di sebuah instansi bekerja secara maksimal dan bertanggungjawab atas instansi yang dipimpinya. Karena pihaknya bakal melakukan evaluasi kinerja empat bulan pasca dilakukan mutasi. (blt1/tri/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News