Awal Tahun, Reklame Liar di Gresik Marak Lagi, Masyarakat Minta Pemkab Lakukan Penertiban

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Awal tahun 2018 ini Kabupaten Gresik mulai dipenuhi lagi reklame-reklame ilegal. Salah satu titik yang dipenuhi reklame bodong itu adalah jalan Basuki Rahmat. Di sepanjang jalan tersebut tampak terpampang banner promosi perumahan yang ditempel di pohon.

Meskipun reklame bodong ini sudah mulai marak, namun hingga kini baik Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) dan Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Dispol PP) belum mengambil tindakan. Dua OPD yang menangani reklame liar ini belum melakukan langkah penertiban di awal tahun ini.

Baca Juga: DPMPTSP dan Satpol PP Gresik Segel 2 Reklame Bodong di GKB

"Kok enak mas, ini ada reklame banner promosi perumahan tak berizin tapi tak ditertibkan," keluh Gilang salah satu warga di Jalan Basuki Rahmat, Rabu (3/1/2017).

Menurut ia, maraknya reklame tak berizin ini akan menimbulkan persepsi masyarakat bahwa OPD berwenang tebang pilih dalam penegakan peraturan daerah (Perda). "Sudah barang tentu kami selaku masyarakat berhak menganggap ada tebang pilih dalam penegakan perda," cetusnya. 

Diduga maraknya reklame-reklame bodong itu merupakan efek belum bisa dicairkannya anggaran di APBD 2018. Hal ini membuat OPD berwenang belum bisa menjalankan kegiatan. (hud/rev)

Baca Juga: Dispol PP Gresik Bredel Puluhan Reklame Bodong

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News