Bupati saat menerima perwakilan BPK RI di Pendopo Lumajang.
LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Perwakilan Jawa Timur disambut kehadirannya oleh Bupati bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang di Pendopo Kabupaten Lumajang, kemarin (23/1).
Kehadiran Tim BPK RI Perwakilan Jatim di Kabupaten Lumajang akan berlangsung selama 25 hari guna melaksanakan pemeriksaan interim.
Baca Juga: Dam Gambiran Diproyeksikan Rampung Desember 2024, Petani Ucapkan Terima Kasih ke Pj Bupati Lumajang
Bupati Lumajang, Drs. H. As'at, M.Ag., dalam kesempatan itu menyampaikan, bahwa untuk mendapatkan WTP yang keempat kalinya tidak mudah tanpa adanya kerjasama yang baik antar OPD. "Kedatangan tim BPK RI Jawa Timur diharapkan dapat memeriksa laporan keuangan dengan baik, dengan standart yang sudah ditentukan," kata Bupati
Bupati optimis bisa mendapatkan WTP yang keempat kali karena sistem laporan keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Lumajang terkendali.
Sementara Sekretaris Daerah Setda Kabupaten Lumajang Drs. Gawat Sudarmanto menjelaskan bahwa turunnya surat dari BPK RI Perwakilan Jawa Timur di Kabupaten Lumajang untuk melaksanakan audit interim terhadap LKPD tahun 2017. Untuk itu, semua OPD diundang guna menyusun anggaran tahun 2018.
Baca Juga: Warga Lumajang Ingin Program PTSL Berlanjut
"Mari kita bekerja bersama guyub dan rukun untuk mempertahankan WTP, sehingga bisa mendapatkan opini WTP yang keempat kalinya", pesan Sekda.
Pemeriksaan Interim yang merupakan rangkaian tidak terpisahkan antara pemeriksaan atas LKPD tahun 2017 yang bertujuan untuk memberikan opini atas kewajaran penyajian laporan keuangan.
Pemeriksaan ini mempertimbangkan kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan termasuk pengungkapan pada catatan atas laporan keuangan, efektivitas sistem pengendalian intern, dan kepatuhan terhadap perundang-undangan.
Baca Juga: Usai Dilanda Banjir Lahar Dingin Semeru, Pemkab Lumajang Perbaiki Sejumlah Infrastruktur
Pemeriksaan tersebut juga menilai efektivitas SPI atas transaksi dan penyusunan laporan keuangan dan memantau tindak lanjut atas hasil periksaan tahun-tahun sebelumnya. (ron/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
