PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Massa yang tidak puas hasil pilkada mengepung Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Kamis (25/01). Mereka memprotes hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pamekasan 2018 karena sarat kejanggalan.
Ribuan massa tersebut memprotes hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) dan meminta Ketua KPUD Pamekasan untuk menghitung ulang hasil Pilkada Pamekasan. Namun permintaan massa ditolak karena dianggap sudah sesuai dengan aturan yang ada.
Baca Juga: Ketua P4TM Tegaskan Netral pada Pilkada Pamekasan 2024
Massa yang sudah tidak dapat dikendalikan berusaha masuk ke Kantor KPUD setempat. Namun, dihalangi pihak aparat yang sudah siap. Sehingga terjadi aksi dorong dan saling lembar antara massa dan Polisi.
Sedangkan Tim negosiasi dari Jajaran Polwan Polres Pamekasan juga tidak sanggup menenangkan massa yang semakin bringas. Bahkan, massa mengancam akan membakar Kantor KPUD Pamekasan, apabila tuntutanya tidak dipenuhi. "Bakar kantor KPU, ayo bakar kantor KPU," teriak massa yang sudah tidak terkendali.
Baca Juga: Tegas Ingatkan soal Netralitas ASN, Pj Bupati Pamekasan: Bawaslu Bisa Melacak secara Digital
Karena massa semakin beringas, anggota Brimob Polda Jatim pun diturunkan untuk memukul mundur massa. Akhirnya, massa berhasil dipukul mundur dengan gas air mata dan Water Canon. Bahkan seorang yang memegang sajam harus dilumpuhkan karena membahayakan petugas.
Semua aksi tersebut, merupakan rangkaian simulasi pengamanan Pilkada Pamekasan dan Pilgub Jawa Tmur yang diperagakan oleh Jajaran Kepolisian Resort Pamekasan dengan melibatkan 320 porsonel baik dari Polri dan TNI. Hadir dalam kegiatan tersebut seluruh jajaran perwira Polres Pamekasan, Forkopinda, Ketua KPUD dan Panwaslu Pamekasan serta tokoh masyarakat.
Kapolres Pamekasan AKBP Teguh Wibowo mengharapkan seluruh aparat keamanan yang bertugas dalam Pelaksanaan Pilbup Pamekasan maupun Pilgub Jawa Timur untuk berkonsentrasi penuh dalam menyukseskan pengamanan Pilkada 2018. Kapolres memberikan apresiasi terhadap seluruh anggota TNI - Polri yang telah Mensukseskan kegiatan simulasi pengamanan pilkada dan pilgub tersebut.
Baca Juga: KPU Pamekasan Pecat Belasan Anggota KPPS yang Melanggar Netralitas Pemilu
“Saya apresiasi kepada seluruh anggota, yang sudah menunjukkan soliditas dalam simulasi ini. mudah-mudahan pilkada tahun ini bisa berjalan dengan sukses dan kondusif,” pungkasnya. (err/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News