KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Kodim 0809/Kediri bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, menggelar sosialisasi imunisasi difteri yang diikuti seluruh prajurit Kodim Kediri di aula Makodim Kediri, Senin (19/2).
Sosialisasi diikuti Dandim Kediri Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri serta Danramil jajaran Kodim Kediri dan prajurit.
Baca Juga: Kasad Tutup TMMD ke-122 di Kediri, Berhasil Bangun Jalan Tembus Antar-Desa
“Difteri ini disebabkan oleh bakteri bukan virus, kalau virus itu contohnya seperti virus HIV, sampai sekarang belum ada obatnya. Kalau difteri adalah bakteri, ada obatnya dan dapat dicegah sejak dini,”kata dr. Ari Purnomo Adi dari Dinkes Kediri.
”Tanda yang bisa dilihat kalau orang terkena difteri ialah melihat rahang mulut dan kalau ada kendala dalam pencernaan dari keterangan si pasien. Ada kasusnya di Indonesia, ada korban jiwanya, tapi tidak di Kediri. Hal ini dikarenakan terlambatnya penanganan kasus ini, mungkin karena ketidaktahuan dari si pasien atau keluarga, sehingga penyakit ini menyebabkan sesak nafas, jadi meninggalnya karena sesak nafas,”tambah dia.
Diawal sosialisasi, Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno berharap seluruh anggotanya mengetahui secara jelas dan detail apa imunisasi difteri, sekaligus menambah wawasan atau pengetahuan seputar penyakit yang harus diwaspadai ini. Dalam sosislisasi tersebut seluruh babinsa di Kediri dilibatkan agar bisa membantu penyebaran secara serentak. (*/ns)
Baca Juga: Jelang Penutupan TMMD 122, Anggota TNI dan Warga Lakukan Kerja Bakti
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News