BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Ribuan warga menghadiri kampanye akbar se-Kecamatan Socah yang digelar pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Dr. Ir. M. Farid Al Fauzi, MM dan Drs. Ec. Sudarmawan, MM di desa Jaddih Kec. Socah, Senin (02/04/18). Pantauan di lapangan, ada sekitar dua ribu orang yang menghadiri kampanye paslon bertagline "Bangkalan Berani Bangkit" tersebut.
KH. Hasani Zubair sebagai ketua tim pemenangan Farid-Sudarmawan mengaku terkejut dengan membludaknya massa. "Ini sinyal bahwa masyarakat se-kecamatan Socah siap untuk bangkit dan sadar untuk bangkit dari keterpurukan. Bangkit dari kertinggalan, bangkit dari Kemiskinan, bangkit dari buruknya pelayanan publik, serta darurat korupsi. Kita harus keluar dari mental-mental pelaku koruptif. Ini adalah kesadaran bersama bahwa kita harus bangkit memperbaiki semua lewat tampuk kepemimpinan Farid dan Sudarmawan," tutur Hasani Zubair.
Baca Juga: KPU Bangkalan Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada 2024
Sementara di depan ribuan warga, Farid menyampaikan sejumlah program kerjanya apabila kelak terpilih sebagai bupati.
"Korupsi adalah penyumbang terbesar di daerah tertinggal, maka dari itu kami bertekad membersihkan birokrasi dari praktek-praktek korupsi, suap-menyuap, potongan-potongan bantuan dan fee proyek. Tidak perlu 100 hari kerja, hari itu kami dilantik, hari itu juga akan kami hapus fee proyek, pungli, potongan dana bantuan, setoran ilegal dan suap-suap jabatan," tegas Farid.
Bahkan dia bersumpah akan memecat pejabat yang terbukti melakukan praktek tersebut.
Baca Juga: Ketua DPRD Bangkalan Ajak Seluruh Pihak Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada 2024
Selain menghapus pungli, Farid mengatakan jika pihaknya berkomitmen membangun Bangkakan yang ramah investasi. "Pada saat bersamaan kami juga menyiapkan angkatan kerja produktif, generasi muda bangkalan melalui pendidikan vokasional. Sehingga nanti perusahaan yang berinvestasi di Bangkalan akan disyaratkan minimal 80% merekrut tenaga kerja lokal," tambahnya.
Sedangkan di bidang pendapatan, Farid menyatakan akan merombaknya. "Saya sangat menyesal hari ini RSUD Bangkalan dijadikan penyumbang PAD terbesar, sementara BUMD lainnya seperti PDAM selalu rugi. Kita akan rubah rumah sakit sebagai pusat pelayanan medis yang melayani secara VIP seluruh lapisan masyarakat Bangkalan," seru Farid di sambut riuh tepuk tangan warga.
Usai paparan, Farid kemudian membuka sesi tanya jawab untuk masyarakat yang hadir. Sebuah pertanyaan dari warga menyampaikan keraguannya terhadap Farid untuk mewujudkan program-program tersebut. "Apa yang menjadi jaminan bagi kami bahwa Pak Farid akan sungguh-sungguh memperbaiki Bangkalan?," tanya Syaiful, salah satu warga.
Baca Juga: Syafiuddin Ajak Kader PKB Berjuang Menangkan Pilkada Serentak 2024
Menjawab hal ini, Farid menegaskan bahwa dirinya siap membuat kontrak politik, bahkan perjanjian di atas notaris pun. "Ketidakpercayaan masyarakat terhadap calon pemimpin adalah hal yang wajar di Bangkalan. Karena sudah terlalu lama masyarakat dikekang, sudah sering rakyat dikhianati, sudah sangat masif masyarakat dihegemoni," katanya..
"Perlu dicatat dan ingat-ingat, kalau nanti kami dapat mandat sebagai Bupati, maka program buat masyarakat adalah 'Open House' setiap Selasa dan Kamis. Sementara hari Jum'at saya akan berjum'atan keliling bersama masyarakat. Setiap kecamatan saya berikan unit kendaraan reaksi cepat dan gratis," tambah Farid. (uzi/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News