PASURUAN (bangsaonline) - Melalui BP3M (Badan Pelayanan Perizinan dan Penanaman Modal), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan, di tahun 2014 ini, akan mampu meraih target PAD (Pendapatan Asli Daerah) dari sektor investasiyaitu sebesar Rp 13 miliar.
Kepala BP3M Pemkab Pasuruan Drs Soenarto MSi mengatakan, selain faktor lahan, pembangunan jalan tol antara Gempol-Pandaan maupun Gempol-Grati memberikan dampak sangat positif terhadap iklim investasi di Kabupaten Pasuruan.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
“Dari tahun ke tahun, nilai Investasi kita selalu mengalami peningkatan, terlebih adanya jalan tol, jelas akan menyedot investasi, daerah kita ini adalah segitiga emas. Selama 3 tahun berturut-turut, nilai investasi di Kabupaten Pasuruan terus mengalami peningkatan hingga 300 persen."
Pada tahun 2013 lalu, tercatat sebanyak 589 jumlah izin usaha yang sudah masuk di Kabupaten pasuruan, dengan rincian sebanyak 573 merupakan jenis usaha non PMA/PMDN, dan juga penambahan nilai investasi sebesar Rp 8,080 triliun. Sedang dari jenis usaha PMA ada 10 jenis usaha dengan nilai investasi sebesar Rp 2,206 triliun, serta PMDN sebanyak 6 jenis izin usaha yang bernilai investasi sebesar Rp 194,678 miliar.
"Target PAD untuk tahun 2013 adalah sebesar Rp 11,953 M, tapi realisasinya kita telah memberikan PAD sebesar Rp 15,376 M. Jadi sangat realistis kalau kita mentarget PAD tahun 2014 ini sebesar Rp 13 M,“ terang Drs Soenarto M.Si Kepala BP3M Pemkab Pasuruan.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News