Ilustrasi
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Tunjangan untuk ratusan Guru Tidak Tetap (GTT) jenjang pendidikan SMA/SMK di lingkungan Cabang Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jatim Wilayah Pamekasan sampai pertengahan tahun ini belum semuanya cair.
Hal tersebut diungkapkan secara langsung oleh Kepala UPT Cabang Disdik Jawa Timur, Slamet Guestiantoko. Dari sebanyak 500 lebih GTT di wilayah Pamekasan, ada sekitar 200 guru lebih yang belum menerima tunjangan.
"Mulai awal Januari hingga Juni 2018 ada sekitar 200 lebih yang belum cair. Sedangkan yang lain sudah cair," jelasnya, Jumat (27/07).
Untuk besaran tunjangan yang diberikan kepada GTT tingkat SMA/SMK di wilayah Kabupaten Pamekasan oleh Pempov Jatim sebesar 750 ribu per bulan.
“Dari 750 itu tidak ada pemotongan, kecuali pajak karena memang itu kebutuhan masing-masing,” ungkapnya.
Dikatakan Slamet, dalam pembayaran GTT, pihaknya mengambil dari dana bantuan operasional sekolah (BOS). Namun, dana tersebut tidak cukup apabila digunakan untuk membayar tunjangan seluruh GTT.
"Mudah mudahan tahun depan seluruh GTT tingkat SMA/SMK di wilayah kabupaten Pamekasan mendapatkan perhatian penuh dari pemerintah provinsi jatim," harapnya. (err/rev)








