PASURUAN, BANGSAONLINE.Com – Dalam rangka menyambut HUT Kemerdekaan RI-73, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Pasuruan menggelar donor darah, Selasa (7/8). Bakti sosial ini jadi momentum kembangkan empati, dengan menyerahkan hasil donor ke korban bencana gempa NTB.
Ketua PWI Pasuruan Joko Harianto menyatakan, "Jurnalis juga bagian dari masyarakat, sehingga ada kewajiban sosial yang sepatutnya ditunaikan". Hal ini diungkapkan joko kepada BANGSAONLINE.com saat ditemui di Balai PWI Alun-alun Kota Pasuruan.
Baca Juga: HPN di Pasuruan, Kapolres Ajak Media Tingkatkan Narasi Positif dalam Pemberitaan
Solidaritas dinilai menjadi keniscayaan. Terlebih saat melihat peristiwa bencana alam di NTB yang memakan puluhan korban jiwa dan ratusan lainnya luka-luka. “Tentunya, kita turut merasakan penderitaan saudara-saudara kita di NTB. Hasil donor nanti kami dedikasikan ke korban NTB,” ujar Joko
Ketua pelaksana donor, Abdus Syukur menambahkan, dari rasa empati itulah pihaknya mencoba memberikan sedikit perhatian kepada korban gempa. Ditegaskan, kegiatan sosial sebagai langkah konkret yang coba diupayakan dengan sebelumnya melakukan koordinasi ke sejumlah institusi. Hal ini dilakukan menyusul banyaknya korban dalam peristiwa alam itu.
“Kami bersama-sama mengajak TNI kepolisian selain dari Pemkot dan Pemkab Pasuruan,” kata Syukur, menjelaskan pihak yang dilibatkan dalam kegiatan ini.
Baca Juga: Hadiri Pelantikan PWI Pasuruan, Mas Adi: Kemajuan Pasuruan Tidak Lepas dari Insan Jurnalis
Sementara itu, ratusan personel dari Kodim 0819, Yonkav 8 Tank, TNI AL hingga kepolisian, terlihat sudah berada di Balai Wartawan di Alun-alun Utara Kota Pasuruan. Mereka mengawali hadir meskipun acara donor bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia ini belum dibuka.
Diketahui bencana genpa bumi mengguncang Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat pada Minggu (5/8). Jumlah korban tewas akibat gempa bumi yang menmengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pun terus bertambah. (afa/rd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News