Kondisi truk tangki yang bagian depannya ringsek.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Jalan raya Malang-Pasuruan kembali menelan korban maut, Sabtu (11/8) pagi. Sebuah kecelakaan terjadi antara truk tangki dan dump truk tepatnya di Parerejo, Kecamatan Purwodadi.
Akibat peristiwa itu, Bunawar (38), sopir truk tangki tewas di lokasi. Warga Dusun Pejaten, Desa Wotgalih, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan itu mengalami luka pada bagian kepala. Kini jenazahnya sudah dibawa ke RSSA Malang.
Informasi yang dihimpun, insiden tersebut terjadi sekitar pukul 03.10 dini hari. Sebelumnya, Bunawar terlihat mengemudikan truk tangki bernopol W 8918 UD dan melaju dari Selatan ke Utara.
Petaka terjadi saat dia melintas di Parerejo. Entah mengapa truk tangki yang dikemudikannya, menabrak sebuah dump truck bernopol L 9184 UV yang dikemudikan Zainul Mufrodin (40) warga Desa Jeru, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang.
“Tiba-tiba braak. Antara ngantuk dan truk tangki ndak nututi ngerem. Cukup keras tabrakannya karena terdengar sampai kampung,” terang Aji Soleh, salah satu saksi kepada BANGSAONLINE.com saat kejadian.
Usai menabrak dump truck, truk tangki juga menghantam tiang PJU dan median jalan. Tabrakan itu membuat bagian depan truk tangki ringsek. Kemungkinan hal inilah yang membuat Bunawar sempat terjepit hingga akhirnya meregang nyawa.
Insiden itu membuat petugas Satlantas datang ke lokasi kejadian. Korban kemudian dievakuasi ke RSSA Malang. Meski jalur Malang-Surabaya sempat macet, arus kembali normal saat memasuki pagi hari. (afa/ns)
