SURABAYA (BangsaOnline) – Sebanyak 13.584 pelari mengikuti Lomba Lari 10 Kilometer yang digelar untuk menyambut Hari Jadi ke-69 TNI, di depan gedung Grahadi, di Jl Gubenur Suryo 1, Surabaya, Minggu (14/9/2014).
Lomba lari 10 K ini dilepas simbolis oleh Panglima TNI Jendral TNI Dr Moeldoko dan Gubernur Jawa Timur Dr Soekarwo. Panglima TNI menembakkan pistol isyarat bersamaan Gubernur Jawa Timur melambaikan bendera sebagai tanda dimulainya Lomba lari 10 kilometer tersebut.
Baca Juga: Pakde Karwo, Mantan Gubernur Jatim, Diperiksa KPK
Panglima TNI sebelum melepas peserta lari 10 K menyampaikan sambutan singkat dengan mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta dan masyarakat Surabaya atas partisipasinya dalam memeriahkan Hari jadi TNI. Peserta yang ditargetkan panitia 10.000 pelari meningkat hingga 13.584 pelari karena animo masyarakat jawa Timur pada umumnya dan Surabaya khususnya sangat tinggi.
Dari jumlah tersebut, Kategori TNI/Polri mendominasi dengan 8161 orang, 45 orang dari kategori elite, 3023 peserta dari umum dan 2.355 orang pelajar. Dalam lomba lari 10 K yang bertaraf nasional ini tidak memungut biaya pendaftaran, dan panitia lomba lari 10 K Hari jadi TNI 69 menyediakan total hadiah Rp 400 juta, medali dan piagam penghargaan.
Selain itu panitia masih menyediakan hadiah door prize undian berupa mobil, motor, kulkas, TV LCD, mesin cuci dan hadiah menarik lainnya. Ikut dalam rombongan Panglima TNI antara lain Kasum TNI Laksdya TNI Ade Supandi , Irjen TNI Letjen TNI Syahril Mahyudin, Asrenum TNI Mayjen TNI Muktiyanto, Kapuspen TNI Mayjen TNI Fuad Basya. Turut hadir juga dalam kegiatan ini Kapolri Jenderal Polisi Sutarman sekaligus memberikan hadiah kejuaraan dalam lomba lari bersama Panglima TNI di tempat finish.
Baca Juga: Gubernur Jawa Timur Apresiasi Lomba Lari 10K
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News