BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Sebagai inisiator berdirinya UTM, Prof. Dr. Mahfud MD mengapresiasi perkembangan UTM saat ini. Hal itu diungkapkannya saat memberikan kuliah umum di acara Dies Natalis ke-37 Fakultas Hukum UTM, Kamis (25/10/2018).
Dalam kesempatan itu, Mahfud menyampaikan paparan tentang perlunya penguatan Pancasila di era milenial.
Baca Juga: Rektor UTM: Sukses dari Titik Nol Bukan Mustahil
"Pancasila di era melanial di mana digitalisasi sudah memberikan ruang seluas-luasnya. Pancasila tetap akan hadir karena Pancasila memiliki dua fungsi. Pertama, Pancasila fungsi sebagai dasar negara pancasila melahirkan hukum-hukum, yaitu hukum yang mengikat yang dipaksakan berlakunya oleh negara. Jika tidak patuh, negara yang mengambil tindakan, bisa saja tindak pidana atau penjara," beber mantan Ketua MK ini.
"Kedua, fungsi selain dasar negara, Pancasila tidak harus selalu menjadi hukum. Jadi Pancasila selain sebagai dasar hukum melahirkan pedoman, pergaulan yang bukan hukum, misalnya etika, sopan santun, terkait dari yang muda ke yang tua, dan saling mengasihi di antara sesama dan saling menghormati."
Dalam seminar itu, Mahfud juga menyampaikan tentang penyelamatan generasi Z yang lahir 2000-2010, dan generasi Alpha (2010-sekarang).
Baca Juga: STKIP PGRI Bangkalan Buka PMB Jalur RPL, Pemilik Pengalaman Kerja Bisa Kuliah Lebih Mudah
"Kita harus mempersiapkan generasi yang siap, kita harus memperkuat otak dan watak generasi z yang dapat mengawinkan kecerdasan otak dan ketajaman nurani. Karena era seperti ini akan berjalan dengan cepat dengan sendirinya. Jangan sampai kehilangan generasi Z dan Alpa. Sementara generasi kita milanial masih bisa arahkan," tukas Prof. Mahfud MD. (uzi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News