PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Heru Soekoco, Pengurus Harian DPD Golkar Jatim, melakukan protes keras terhadap penunjukkan Saiful Maksum sebagai Plt Ketua DPD Golkar Kota Pasuruan. Menurutnya, penunjukan Plt oleh Sekretaris Golkar Jatim Sahat Tua Simanjuntak menyalahi aturan karena tidak sesuai AD ART Golkar.
"Semestinya, penunjukkan Plt melibatkan korda wilayah Pasuruan Probolinggo. Tapi mekanisme itu dilewati. Mungkin itu pola Golkar baru tanpa harus ada etika," cetus politikus senior Golkar yang juga Korda wilayah Pasuruan Probolinggo ini.
Baca Juga: HUT ke-60 Golkar Gelar Senam Bersama Paslon Mudah, Rias: Paslon 01 Optimis Raih Suara 78 Persen
Menurut Heru, mekanisme itu berlaku bagi semua kepala daerah yang menjabat pimpinan partai di level daerah. "Saya memprotes penunjukan Plt, karena pola itu berefek buruk untuk Golkar Pasuruan," tambah Heru.
Heru meminta, agar orang yang ditunjuk Plt haruslah figur yang mempunyai pengaruh ke perolehan suara pada pemilu 2019 nanti. "Plt sebaiknya diganti. Jika perolehan suara anjlok, nanti yang disalahkan Setiyono," urai Heru S.
Heru mengaku akan berkirim surat kepada Ketua Umum Partai Golkar. "Semestinya, penunjukkan Plt selain melibatkan Korda Wilayah Pasuruan Probolinggo, pengurus daerah juga harus diajak ngomong untuk dimintai pertimbangan. "Kalau aturan dan mekanisme organisasi tidak dijalankan, jangan salahkan pengurus daerah yang tidak patuh kepada pimpinan," pungkas Heru.
Baca Juga: Peringati HUT, Golkar Pasuruan Hadirkan 60 Tumpeng Bersama Ning Wardah
Sekadar diketahui, DPD Golkar Jatim menunjuk Saiful Maksum sebagai Plt Ketua Golkar Kota Pasuruan. Penunjukkan ini dilakukan setelah ketua sebelumnya, Setiyono, yang juga Wali Kota Pasuruan, terjerat kasus hukum oleh KPK. (par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News