BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Public Goverment Affair (PGA) and Relation Manager Pertamina EP Cepu (PEPC) Kunadi optimis pada pertengahan 2020 mendatang proyek minyak dan gas di Lapangan Jambaran Tiung Biru (JTB) sudah berproduksi.
Menurut Kunadi, saat ini persiapan drilling (pengeboran) sudah mulai dikerjakan, yaitu pemasangan dua titik pondasi tapak sumur dari enam sumur yang akan dibor di proyek migas yang berada di Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngasem, Bojonegoro, Jawa Timur itu.
Baca Juga: Berkat Pertamina, Pemuda Berdarah Bojonegoro Sukses Kembangkan Maggot di Banggai Sulteng
"Semua pekerjaan ditahun 2018 ini on track, dan kita sedang persiapan kegiatan di tahun 2019," kata dia saat pembukaan Lokakarya dan Gathering Media bersama PEPC di Bojonegoro, Senin (26/11/18).
Untuk tahun 2019, agendanya baru akan persiapan tajak sumur. Pihaknya menargetkan November 2020 mulai menyedot gas di Lapangan JTB.
Pihaknya kini tengah menunggu hasil kontrak pararel drilling atau peralatan untuk proses pengeboran dengan salah satu perusahaan.
Baca Juga: Curi Pipa Pertamina EP, 5 Warga Senori Ditangkap Polisi
"Raw gas yang dihasilkan nantinya akan dialirkan sebagai feed ke GPF (Gas Processing Facility)," ucapnya menerangkan.
Selain menyiapkan persiapan drilling, kontraktor yang digandeng PEPC dan beberapa sub kontraktornya kini sedang mengerjakan Gas Processing Facility (GPF) atau tempat pemrosesan gas. (nur/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News