Belum Satu Tahun Diperbaiki, Jalan Desa Glagga-Berbeluk Rusak Lagi

Belum Satu Tahun Diperbaiki, Jalan Desa Glagga-Berbeluk Rusak Lagi Kondisi Jl. Mongmong Glagga Kec. Arosbaya Bangkalan yang berlubang dan sudah dua bulan tak kunjung diperbaiki. foto: FAUZI/ BANGSAONLINE

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Jalan poros di Dusun Mongmong, Desa Glagga yang terhubung ke Desa Berbeluk Kec. Arosabaya kembali rusak. Pantauan di lokasi, Ahad (9/12), kerusakan paling parah ada di titik jembatan Dusun Mongmong yang berlubang.

Berdasarkan keterangan Drs. Jamhuri yang masih Pengasuh Pondok Pesantren Darul Mannan, kerusakan jembatan desa ini terjadi sejak dua yang lalu. Ia berharap dinas terkait segera mengambil tindakan atas kerusakan jalan tersebut.

Baca Juga: Pelaku UMKM PB Jatim Adakan IWF 2024, Ini yang Dipamerkan Stan UMKM Bangkalan

"Sebab, jalan itu merupakan alternatif utama dari Kec. Arosbaya ke Kec. Burneh, Kec. Geger di mana setiap hari digunakan warga ke sawah,pasar dan anak sekolah terutama Sekolah SDN Glagga 3," kata Jamhuri.

Berdasarkan pengakuan salah satu warga Glagga, bahwa jalan tersebut baru saja diperbaiki, belum satu tahun ini. "Jembatan itu baru dapat perbaikan peninggian, tapi sudah rusak. Mungkin karena kondisi perbaikan tidak maksimal. Sebab tidak ada lubang atau jalan air ke sebelah. Sehingga di saat musim hujan seperti ini airnya tidak bisa mengalir hingga meluap ke jalan," ungkap ia sembari meminta namanya tak dipublikasikan.

Baca Juga: Cawagub Lukman Gelar Sarasehan Bareng Emak-Emak di Bangkalan

Ia pun mempertanyakan perbaikan jalan yang menghabiskan anggaran hingga Rp 45.9 juta. "Padahal, panjangnya (jalan yang diperbaiki, red) hanya kurang lebih 1.5 meter dan lebar 3 meter). Hanya dipakai atau dapat digunakan beberapa bulan saja, dan sudah rusak lagi," tambahnya.

Sementara Kepala Desa (Kades) Glagga H. Amin Jakfar membenarkan kerusakan jembatan desa sudah berlangsung lebih dari dua bulan. "Sebenarnya kami akan memperbaiki kerusakan tersebut pakai dana ADD, tapi setelah dikonsultasikan ke Pak Camat tidak diperbolehkan, karena jalan kabupaten," jelasnya Amin Jakfar kepada wartawan bangsaonline.com via seluler.

Yudistira, Kabid Bina Marga DPU PR saat dikonfirmasi terkait hal ini menyatakan bahwa jembatan desa itu masih dalam pemeliharaan kontraktor sampai bulan Februari 2019. "Saya sudah cek ke lokasi terkait rusaknya jembatan desa. Sedangkan saya sudah dapat komitmen dari kontraktor terkait, akan diperbaiki pada hari Senin (10/12/2018)," ujar. (uzi/rev)

Baca Juga: Paslon Luman Didukung Kiai di Bangkalan saat Lukman Silaturahmi ke Ponpes Salafiyah Sya'idiyah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Semakin Ketat, Penyekatan Jembatan Suramadu Dilakukan di Dua Sisi ':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO