PACITAN, BANGSAONLINE.com - Seiring berlangsungnya libur Natal dan tahun baru, UPT PJJ Pacitan mengimbau pengendara yang melintas dari dan ke Pacitan melalui jalur Pacitan-Ponorogo untuk waspada dan berhati-hati. Mengingat, saat ini intensitas hujan cukup tinggi hingga beberapa hari ke depan.
Sejumlah lokasi antara Pacitan-Ponorogo masih berpotensi tinggi terjadi tanah longsor. Selain jalur Pacitan-Ponorogo, jalur menuju Kabupaten Wonogiri melalui Arjosari-Nawangan juga masih berpotensi terjadi gunturan.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Ingatkan 22 Daerah di Jatim Rawan Longsor dan Banjir
Kasie Pembangunan Jalan dan Jembatan (PJJ) UPT PJJ Dinas PU dan Binamarga Pemprov Jatim wilayah Pacitan, Budi Hari Santoso mengungkapkan, beberapa titik di jalur Pacitan-Ponorogo yang berpotensi longsor di antaranya di Desa Ngreco Kecamatan Tegalombo, tepatnya di kilometer 243 sampai dengan 247. Sedangkan di Desa Gemaharjo wilayah rawan ada di Km 231 sampai dengan 234. Sedangkan di jalur Arjosari-Nawangan, tepatnya di Desa Temon Kecamatan Arjosari dan Desa Gondang Kecamatan Nawangan.
"Di beberapa titik lokasi itu yang selama ini kerap terjadi longsoran. Karena itu, kami mengimbau masyarakat lebih waspada dan berhati-hati. Utamanya para pendatang yang hendak berlibur ke Pacitan, kami imbau terus memantau situasi cuaca melalui rilis BMKG dan BPBD," kata dia, Sabtu (22/12).
Hal senada juga disampaikan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Pacitan, Didik Alih Wibowo. Dia selalu menekankan agar masyarakat terus mengikuti perkembangan cuaca yang dirilis dari instansi resmi pemerintah.
Baca Juga: Tanah Longsor Kembali Melanda Sejumlah Wilayah di Pacitan
"Terus ikuti perkembangan cuaca kekinian, terutama bagi mereka yang hendak bepergian. Begitu pun tamu dari luar kota, kami imbau juga terus atensi dengan perkembangan cuaca yang tengah dan akan berlangsung," pungkas dia di tempat terpisah. (yun/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News