SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Kasus perampokan di rumah Miskan, pedagang daging di Desa Sugihwaras, Kecamatan Candi, Sidoarjo masih misterius.
Polisi belum berhasil mengidentifikasi pelaku yang beraksi dengan membawa senjata api dan menguras uang Rp 15 juta plus membawa sepeda motor korban itu.
Baca Juga: Sejoli di Wonoayu Sidoarjo Diamankan saat Akan Transaksi Sabu Sistem Ranjau
"Petugas masih melakukan penyidikan. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan, dan petugas juga terus mengumpulkan alat bukti untuk mengidentifikasi siapa pelaku tersebut," ujar Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo Kompol Muhammad Harris, Rabu (27/2).
Di antaranya, upaya itu dilakukan dengan mencari rekaman CCTV di sekitar lokasi. "Di rumah korban tidak ada CCTV, tapi kemungkinan ada di tempat lain di sekitar situ," cetusnya.
Rekaman itu dirasa penting karena korban tidak detail mengingat wajah dan ciri-ciri pelaku. Hanya disebut, pelaku masuk dengan mengaku sebagai anggota polisi, kemudian mengeluarkan senjata semacam pistol untuk mengancam korban.
Baca Juga: Sidoarjo Marak Curanmor! Maling Gasak Nmax Keluaran Baru Milik Pengunjung Tomoro Coffee Sidokare
"Pelaku terus memakai helm selama beraksi. Dan korban juga ditutup kepalanya menggunakan plastik kresek dan diborgol tangannya. Sehingga dia sulit mengidentifikasi pelaku," sambung Harris.
Termasuk tentang senjata yang dipakai pelaku, Harris juga menyebut belum bisa dipastikan. Apakah benar senjata api, air gun, airsoft gun, atau hanya mainan. Sebab, selama aksinya pelaku tidak meletuskan senjatanya. Cuma dipakai menakuti korban.
Perampokan itu terjadi pada Selasa (26/2) pagi sekira pukul 07.00 WIB. Saat itu, Miskan sendirian di lantai bawah rumahnya. Di lantai atas ada cucunya, sementara istri dan anak menantunya sedang berada di luar.
Baca Juga: Kepergok Pemilik saat Beraksi, Maling Motor di Anggaswangi Sidoarjo Ditangkap Warga, 1 Orang DPO
Tiba-tiba ada dua orang pria datang mengendarai motor. Lalu mereka mengetuk pintu. Dan ketika dibuka, mereka mengaku polisi sambil memaksa masuk ke rumah.
"Satu orang mengeluarkan senjata dan ditodongkan ke saya," ujar pria yang punya usaha sebagai penjual daging sapi di Pasar Larangan tersebut.
Korban diborgol dan kepalanya ditutup plastik. Karena tanya tempat penyimpanan uang tak menjawab, pelaku mencari sendiri. Lantas menemukan uang Rp 15 juta di bawah kursi.
Baca Juga: Maling di Sidoarjo Gasak 2 HP dan Uang Tunai
Setelah itu mereka kabur. Selain menggondol uang, dua bandit tersebut juga membawa sepeda motor Vario milik korban yang terparkir di rumah.
Kasus tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Candi. Dan sampai sekarang polisi masih melakukan pencarian. Penanganan perkara masih di Polsek Candi, tapi Satreskrim Polresta Sidoarjo membackup-nya. (cat/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News