Islamic Centre Balong Bendo Aktif Lagi

Islamic Centre Balong Bendo Aktif Lagi ? Spanduk salat Ied dan pengumuman aktifnya lagi MasjidHibaturrohman. Foto: Nanang Ichwan/BANGSAONLINE

SIDOARJO (bangsaonline)

Masjid Hibaturrohman atuu Islamic Centre Balong Bendo yang sudah ditutup secara resmi oleh warga beserta Forpimka Kecamatan Balong Bendo pertengahan bulan lalu (14/8), rencananya akan dibuka kembali.

Rencana masjid yang sempat menjadi polemik atas dilaksanakannya kegiatan Jemaah Aahorut Tauhid (JAT) di tempat ini, akan dibuka kembali melalui pengumuman di spanduk.

Baca Juga: Napiter WBP Lapas Surabaya Ucapkan Janji Setia kepada NKRI

"Akan diaktifkan kembali pengajian rutin setiap hari Ahad pagi", serta "Panitia mengundang jamaah muslim untuk menghadiri shalat Idul Adha berjamaah di lapangan Islamic Centre dengan pembicara Achwan Jumain". Dua spandung ini, terpasang di pagar seng, dan terlihat jelas dari jalan raya.

Sebelumnya, ada spanduk yang intinya warga menyegel dan menutup lahan Islamic Center, spanduk penolakan warga Balong Bendo terkait adanya ISIS di Sidoarjo. Dua spanduk itu hilang.

Atas hilangnya tulisan tersebut ditakutkan menjadi polemik dengan warga sekitar jika lokasi itu akan dibuka lagi untuk kegiatan yang dipimpin Achwan Jumain, yang menjadi Ketua Ta'mir Masjid.

Baca Juga: Komandan Al Qaida Tewas dalam Baku Tembak melawan Militer AS

Diduga, spanduk dipasang pada dini hari, sehingga warga sekitar tidak mengetahui. Kepala Desa balong Bendo Sugiarto merasa marah atas terpasangnya spanduk yang ingin membuka kembali lahan Islamic Centre itu. “Sebenarnya ini kan sudah di segel, spanduk sebelumnya sudah terpasang, tetapi semuanya hilang. Bahkan diganti dengan spanduk yang akan membuka kembali tempat ini dan membuka kegiatan yang dilakukan seperti sebelumnya,” kata Sugiarto.

Menurutnya, siapapun yang telah memasang spanduk ini, menjadikan polemik terhadap warga sekitar yang telah sepakat menolak adanya kelompok yang diduga menjadi kegiaatan ISIS. “Warga sini menolak, saya berharap jangan sampai membuat warga marah kembali,” ungkapnya.

Spanduk yang terpasang ini akhirnya diturunkan warga dan Satpol PP sekitar pukul 15.00 wib, untuk menjaga stabilitas.

Baca Juga: Iran akan Serang AS, Jenderal Iran Qassem Suleimani Dibunuh dengan Drone atas Perintah Trump

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO