SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Caleg asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Fandi Utomo mengajak para pengusaha yang tergabung dalam Forum Komunikasi Masyarakat Industri Sidoarjo (FKMIS) untuk mendukung program pasangan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) - KH. Ma'ruf Amin.
Kata Fandi Utomo, beberapa program pasangan Capres-Cawapres No 01 itu akan sangat bermanfaat bagi kalangan kalangan pengusaha sehingga mampu bersaing di era Revolusi Industri 4.0.
Baca Juga: Bocahe Gibran Nusantara Sidoarjo Deklarasikan Dukungan ke Fandi Utomo untuk Maju Pilbup 2024
“Salah satunya telah ditunjukkan oleh Presiden Jokowi dalam pembangunan infrastruktur yang tentunya akan memperkuat kondisi perekonomian Indonesia,” cetus Fandi Utomo dalam dialog dengan FKMIS, di Sidoarjo, Kamis (14/3).
Caleg DPR RI dari Dapil Jatim I (Surabaya-Sidoarjo) ini menegaskan, ke depan jika terpilih kembali, Presiden Jokowi akan memperkuat sumber daya manusia di Indonesia.
"Infrastruktur Indonesia saat ini sudah kuat, kalau kita dukung dan menangkan Jokowi-Ma'ruf untuk satu periode lagi ke depan, maka SDM Indonesia bisa berdaya saing. Dengan begitu iklim usaha kita menjadi maju," ujar mantan Wakil Ketua Komisi II DPR RI ini.
Baca Juga: Relawan Srikandi Gibran Dukung Fandi Utomo Maju Pilbup Sidoarjo 2024
Menanggapi paparan itu, FKMIS memastikan siap bergerak memenangkan mantan Wakil Ketua Komisi II DPR RI itu. Ketua FKMIS Bekawan mengungkapkan jika dukungan dan suara konkret yang diberikan kepada Fandi Utomo didasari fakta jika Fandi Utomo menguasai permasalahan di sektor industri.
"Terbukti, Pak Fandi Utomo memahami masalah yang ada di sektor usaha hingga industri. Berdasarkan hal itulah, kami dari FKMIS siap untuk memenangkan Beliau dan menjadikannya DPR RI," tegas Bekawan.
Bekawan pun meyakini, jika jadi anggota DPR RI nanti, sosok Fandi Utomo mampu mengayomi semua pihak. Mulai sektor usaha dan industri, hingga buruh dan pekerja. “Kemampuan beliau paket lengkap,” pungkasnya. (sta/rev)
Baca Juga: Fandi Utomo Diminta Jadi Bupati sidoarjo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News