GRESIK, BANGSAONLINE.com - Wakil Bupati Gresik Moh. Qosim melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah lembaga sekolah SD/MI, SMP/MTs swasta dan negeri di hari pertama ujian nasional berbasis komputer (UNBK), Senin (22/4). Sidak ini, wabup ingin memastikan pelaksanaan UNBK berjalan lancar sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.
"Sejauh ini pelaksanaan UNBK di Gresik berjalan lancar. Harapannya, pelaksanaan UNBK di hari pertama hingga hari terakhir tidak ada kendala," ujar Wabup didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik Mahin, Kasdim 0817 Gresik Mayor Arh. Suwanto, dan Kasatbinmas Polres Gresik AKP Zunaedi.
Baca Juga: Jelang Unas, Ribuan Siswa SMK PGRI Gelar Doa Bersama di Masjid Nurul Jannah Petrokimia
Ia mengunjungi empat sekolah dalam sidak ini, yakni SMP YIMI, SMP Negeri 1 Gresik, SD Sidokumpul 1 Gresik, dan MTs NU Trate Gresik.
Adapun Jumlah sekolah yang melaksanakan UNBK untuk SMPN dan MTs mencapai 247 dengan jumlah peserta mencapai 19.036 siswa. Sedangkan tingkat SD/MI terdapat 23 lembaga yang melaksanakan UNBK dengan jumlah keseluruhan siswa SD yang ikut UN sebanyak 21.017 siswa.
"Sementara lembaga lain masih berbasis papper atau kertas," terangnya.
Baca Juga: Wabup Qosim Pastikan UNBK SMA di Gresik Lancar
Saat sidak di SMP Negeri 1 Gresik, Wabup sempat berbincang dengan salah seorang anak peserta UNBK bernama Gabrielle Axley. Kepada Wabup, Gabrielle mengaku siap dalam melaksanakan UNBK.
"Selama beberapa bulan kami ikut bimbingan yang diadakan oleh pihak sekolah. Dari bimbingan yang kami ikuti, tentunya kami siap melaksnakan UNBK," katanya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik Mahin menambahkan, tahun ini juga melaksanakan ujian nasional bagi anak berkebutuhan khusus (ABK). "Ada 21 siswa SD dan 7 siswa SMP yang tahun ini ikut melaksanakan Ujian Nasional," pungkasnya. (hud/rev)
Baca Juga: Pastikan Tak Ada Kendala, Wabup Qosim Sidak UNBK di Bawean
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News