LONDON (bangsaonline)
Kerangka manusia yang diduga vampire atau dracula, ditemukan oleh Profesor Nikolai Ovcharov, sosok yang lebih dikenal dengan sebutan Indiana Jonesnya Bulgaria, belum lama ini.
Baca Juga: Toko Essex, Jualan Bagian Tubuh yang Diawetkan dan Kerangka Manusia
Situs Mirror menyeritakan, kerangka ini ditemukan si sebuah reruntuhan kota kuno Perperikon, di Bulgaria Selatan ini, dengan sebuah paku logam tertancap di dadanya. Diperkirakan, kerangka itu adalah milik sosok yang berusia antara 40 – 50 tahun.
Dia diperkirakan hidup di sekitar abad ke – 13, dan menjadi korban ritual anti vampire.
Pada zaman Medieval, menancapkan paku logam di dada adalah langkah untuk menghentikan vampire dari kebangkitannya.
Baca Juga: Pasangan Vampir Ini Nyata, Anggap Hisap Darah Lebih Baik daripada Seks
Profesor Nikolai Ovcharov, arkeolog yang menasbihkan dirnya untuk meneliti peradaban kuno, menandaskan bahwa kota Perperikon ditemukan 20 tahun lalu. “Diperkirakan sudah dihuni sejak 5.000 tahun sebelum masehi,” kata dia. “Kota ini tempat bersemayam Dionysius, satu dewa Yunani yang mengurusi anggur dan kesuburan. Kota ini menjadi benteng bagi manusia dari serangan vampire. Untuk itu, ketika ada vampire yang berhasil ditangkap, maka dibunuh dan dikuburkan di sini. Dan, kami tidak ada keraguan sama sekali, bahwa di kota ini, pernah ada ritual anti vampire,” tambah dia
Kondisi kerangka yang ditemukan, kaki kiri sudah dipotong dan digeletakkan di samping tubuh sebelah kiri.
Pada 2012 dan 2013 lalu, dua kuburan serupa ditemukan di Kota Sozopol Bulgaria, di mana mayat-mayat itu dijuluki 'vampire kembar Sozopol'. Diperkirakan sekitar 100 kerangka vampire telah ditemukan.
Baca Juga: Warga Ngablak Bojonegoro Temukan Dua Tengkorak Kepala Manusia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News