Gubernur Khofifah Berangkatkan Mudik Gratis Kereta Api

Gubernur Khofifah Berangkatkan Mudik Gratis Kereta Api Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyapa warga Jatim yang mengikuti program mudik gratis Pemprov Jatim dengan menggunakan kereta api di Stasiun Gubeng, Surabaya, Senin (03/6) petang. foto: ist

“Oleh karena itu, kegiatan mudik gratis ini sangat diharapkan bisa menurunkan angka kecelakaan secara signifikan,” tegasnya.

Lebih lanjut disampaikan, bagi pemudik yang sudah sampai di kampung halaman diharapkan tidak terlalu memforsir energi untuk silaturahim. Jika terlalu memforsir energi, maka dikhawatirkan kelelahan sehingga bahaya saat membawa sepeda motor. Dicontohkan, kejadian yang terjadi di Situbondo ada seorang pengendara motor yang meninggal karena kelelahan.

“Saya mohon suka cita dan bahagia ini akan terus terbawa saat kembali ke Surabaya, sehingga kita semua bisa lebih produktif lagi bekerja. Selamat mudik dan selamat berlebaran di kampung halaman,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Prov. Jatim Fattah Jasin mengatakan, kapasitas kereta api mudik gratis yang disiapkan tahun 2019 sebanyak 166.498 orang. Program mudik dan balik gratis kereta api ini dimulai sejak tanggal 18 Mei hingga 12 Juni 2019, dengan total layanan sebanyak 141 perjalanan kereta api.

Ditambahkan, setiap harinya diberangkatkan 14 perjalanan kereta api gratis dengan beberapa destinasi tujuan. Di antaranya, KA Dhoho Surabaya - Blitar via Kertosono 4 rangkaian, KA Penataran tujuan Surabaya - Blitar via Malang 4 rangkaian, Kereta Api Probowangi tujuan Surabaya - Banyuwangi 1 rangkaian, dan Kereta Api Tawang Alun tujuan Malang - Banyuwangi dengan 1 rangkaian.

Untuk layanan arus balik, lanjutnya, sudah dimulai sejak tanggal 8-9 Juni karena diprediksi tanggal 10 Juni sudah banyak institusi dan perusahaan yang mulai masuk kerja. Layanan arus balik pada tanggal tersebut diberlakukan untuk moda transportasi bus dan kereta api. Sedangkan untuk kapal laut harus menyesuaikan jadwal dari penyelenggara. (mdr/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Nekat Mudik Ke Madiun, Siap-Siap Diisolasi Di Bekas Penjara Belanda Yang Angker':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO