BLITAR, BANGSAONLINE.com - Tabung plastik berisi campuran oksigen dan karbit meledak di Blitar. Akibatnya, sebuah mushola di Dusun Jombro Desa Mandesan, Kecamatan Selopuro, Kabupaten Blitar hancur, serta melukai dua bocah laki-laki yang berada di dekatnya.
Kapolres Blitar AKBP Anissullah M Ridha mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul Selasa (4/6/2019) sekitar pukul 16.00 WIB.
BACA JUGA:
- Mantan Wabup Bondowoso Ambil Formulir Penjaringan Calon Bupati di DPC PDIP Blitar
- Dilaporkan Hilang Tiga Hari Lalu, Nenek di Blitar Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai Brantas
- Kantor Imigrasi Blitar Deportasi Gadis Berkewarganegaraan Ganda ke Singapura
- Bocah 5 Tahun Hanyut Terbawa Arus Parit saat Hujan Deras Mengguyur Kota Blitar
Rencananya tabung plastik berisi karbit dan oksigen itu akan dibuat mercon untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri di musala dan TPQ Tarbiyatul Mudtadi’in, kemudian diledakkan saat malam takbiran.
"Saat masih dirangkai, tabung plastik meledak hingga membuat sebuah mushola hancur dan dua anak laki-laki mengalami luka-luka," ungkap AKBP Anissullah M Ridha.
Dua bocah tersebut sedang menonton proses pembuatan saat kejadian. Mereka yakni Moch Rifai (12) dan Arabian Safa Maulana (9). Keduanya kini harus menjalani perawatan di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi. "Keduanya saat ini dilarikan ke RSUD Ngudi Waluyo Wlingi untuk dilakukan perawatan terhadap luka-luka yang diderita," paparnya.
Usai kejadian Polres Blitar langsung menerjunkan tim inafis dan Satreskrim ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan penyelidikan. (ina/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News