PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo memberikan dua ekor sapi Belgian Blue terhadap salah satu anggota perwakilan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) yang berasal dari Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Bantuan sapi potong berasal dari negara Belgia yang bobotnya bisa mencapai satu ton tersebut diberikan kepada Marsuto Alfianto saat pertemuan dengan pengurus HKTI di Istana Negara, Jakarta, pada Selasa (19/03/2019) yang lalu.
Baca Juga: Alasan PDIP Pecat Jokowi dan Kelucuan Pidato Gibran Para-Para Kiai
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Republik Indonesia memberikan kesempatan kepada beberapa perwakilan pengurus HKTI untuk menyampaikan masukan dan aspirasinya. Tentunya, kesempatan tersebut tidak disia-siakan oleh para pengurus HKTI Pamekasan, termasuk Marsuto Alfianto.
"Ayo silakan, apa keinginannya?," kata Jokowi di depan para peserta.
Alfian, yang juga seorang pengacara di Pulau Nadura tersebut menyampaikan keinginanya untuk mengembangkan Sapi Belgian Blue untuk kepentingan petani Madura, khususnya Pamekasan.
Baca Juga: Sidang Restitusi, Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Tuntut Rp17,5 M dan Tagih Janji Presiden
"Permohonan kami bapak Presiden, bagaimana sapi Belgian Blue bisa dikembangkan di Pulau Madura. Kemarin bapak menteri menyampaikan kepada saya bahwa di Kementerian ada bibit Sapi Belgian. Sapi yang sudah ada di Kementerian sebanyak 200 ekor," ujar Alfian.
Mendengar pernyataan Alfian ini, Jokowi tiba-tiba langsung menyanggahnya dengan gurauan.
"Bentar-bentar, ini kok bisa tahu betul ada 200 ekor dari mana ini?," tanya Jokowi kepada Alfian sembari gelak tawa.
Baca Juga: Rocky Gerung Ajak Pemuda di Surabaya Kritis Memilih Pemimpin
Menjawab pertanyaan Jokowi, Alfian menuturkan, "Saya kemarin menyimak betul pernyataan bapak menteri, sehingga saya punya keinginan yang saya catat di kepala. Saya kalau ketemu Presiden, dari HKTI ini minimal Jawa Timur dapat satu Sapi Belgian," pinta Alfian.
"Satu? Iya oke kalau satu saya sanggupi," janji Presiden Jokowi dalam pemberian Sapi Belgian Blue kepada perwakilan petani asal Pulau Garam tersebut.
Namun, ternyata Presiden Jokowi memberikan dua Sapi Belgian kepada HKTI Pamekasan. "Padahal sebelumnya saya minta satu kepada beliau, tapi ini justru diberi dua. Satu kelamin jantan, satunya betina, untuk dikembangkan," ujar Alfian, Jum'at (19/07/19).
Baca Juga: Dukung Swasembada Pangan, Menteri ATR/BPN: Butuh Tata Kelola Pertanahan yang Baik
Alfian menegaskan, tidak akan mengawinkan Sapi Belgian tersebut dengan sapi Madura. Alasannya, untuk tetap menjaga keaslian dan kemurnian sapi Madura sendiri.
"Sapi Belgian ini juga ada aktenya. Jadi di akte ini jelas keturunannya sapi ini dari keturunan jenis apa. Terakhir, saya ucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi karena sudah menepati janjinya. Saya akan berusaha merawat sapi ini sebaik mungkin dan akan saya kembangkan, demi masyarakat Pulau Madura," pungkas Marsuto Alfian. (err/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News