TUBAN, BANGSAONLINE.com – Dua pekan menjelang Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriyah, harga jual hewan kurban di pasar hewan Kabupaten Tuban mulai mengalami kenaikan.
Seperti yang disampaikan Karsito (58), salah satu pedagang sapi dari Desa Gresikharjo, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Ia mengungkapkan, harga jual sapi saat ini sudah mengalami peningkatan dari harga sebelumnya, meskipun belum terlalu signifikan.
Baca Juga: Masyarakat Tuban Sambut Baik Uji Coba Penggunaan Kode QR untuk Pengisian BBM
Harga satu ekor sapi kali ini berkisar Rp 20 juta hingga Rp 22 juta per ekor dari sebelumnya yang hanya berkisar Rp 15 juta sampai Rp 20 juta per ekor. “Kalau mau hari raya kurban malah bisa sampai Rp 50 juta per ekor untuk sapi jenis limosin,” katanya, Ahad (28/7).
Dalam sekali jualan, Karsito biasanya membawa sebanyak 8 sampai 10 ekor sapi berbagai macam jenis. Mulai dari sapi Jawa, Brahma hingga yang paling mahal, yakni sapi jenis Limosin.
“Keuntungan yang didapat juga lumayan besar, bisa sampai Rp 2 juta per ekor,” terangnya.
Baca Juga: 40 UMKM Binaan Pemkab Tuban Siap Ekspor Produk ke Luar Negeri
Sama halnya dengan Pasimo (40). Peternak asal Kecamatan Semanding itu lebih memilih untuk menjual sapi-sapinya saat menjelang Idul Adha, karena harganya terbilang cukup tinggi dari hari biasanya.
“Biasanya kalau mendekati hari raya kurban ini harganya naik, karena banyak yang mencari untuk disembelih,” tuturnya. (zun/gun/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News