PONOROGO, BANGSAONLINE.com - Razia pelajar dilakukan petugas Satpol PP Kabupaten Ponorogo ke sejumlah tempat yang disinyalir kerap dijadikan tempat untuk membolos, Kamis (12/9). Hasilnya, sebanyak 8 pelajar dari berbagai sekolahan di Ponorogo terjaring razia Satpol PP, lantaran kedapatan membolos di jam sekolah.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, 8 pelajar yang terjaring razia semuanya merupakan siswa SMA/SMK. Satu per satu dari mereka juga digeledah petugas untuk diperiksa isi tas, dompet, serta kartu identitasnya.
Baca Juga: Terjaring Operasi Yustisi Prokes, Puluhan Pelanggar di Ponorogo Jalani Sidang di Tempat
Sementara itu Kasi Ops Satpol PP Ponorogo Siswanto menjelaskan, sasaran razia adalah warkop-warkop yang selama ini ditengarai dijadikan lokasi cangkruk para pelajar yang bolos.
Menurutnya, razia itu dilakukan untuk menekan angka kriminalitas yang dilakukan oleh pelajar. "Razia akan terus dilakukan secara terus menerus dengan harapan selain bisa menekan angka kriminalitas di tingkat pelajar," ujarnya.
Sementara untuk ke-8 siswa yang terjaring razia dibawa ke kantor Satpol PP untuk dilakukan pendaataan dan dilakukan pembinaan. "Mereka kemudian kami lepas setelah dari pihak sekolah datang ke sini. Hal ini dilakukan agar pihak sekolah tahu ada siswanya yang membolos," pungkasnya. (nov/rev)
Baca Juga: 15 Remaja dan 3 Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Razia Kos di Ponorogo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News