BANGSAONLINE.com – Mitos menelan empedu ular untuk menambah vitalitas pria dan membuang racun di tubuh, membuat banyak orang rela merogoh kantong saku untuk beli ular. Selain dagingnya dimasak, darahnya diminum, empedunya juga diuntal untuk meningkatkan kejantanan.
Faktanya, Xiao Wei (29) dari Shantou di China, membiasakan diri untuk menelan empedu ular, selain untuk mengeluarkan racun tubuh, juga untuk menambah kegarangan di tempat tidur.
Baca Juga: Persiapan Apoteker Hadapi Tantangan dan Peluang Obat Digital di Era Globalisasi
Namun, puncaknya pada 3 Maret lalu, tiba-tiba dia kejang lalu pingsan. Dokter dibuat kelabakan mencari penyebabnya. Dokter curiga ada infeksi parasit di otaknya, tapi tak segera mengambil keputusan untuk membuka tempurung otak. Pengobatan konservatif dilakukan.
Namun, kondisi pasien tak juga membaik. Maka, Xiao Wei dirujuk ke rumah sakit otak Guangdong 999 yang lebih canggih.
Ahli bedah saraf Ren Luming memerintahkan pemindaian lebih lanjut, dan ditemukan terjadi infeksi parasit serius. “Tes yang dilakukan pada darah Xiao Wei dan cairan serebrospinal mengonfirmasi diagnosis taeniasis. Taeniasis adalah infeksi pada genus cacing pita Taenia, yang menyerang ternak seperti babi dan sapi, serta manusia,” kata Dokter Ren.
Baca Juga: Fakta Buah Pare, Mampu Gugurkan Kandungan Hingga Sebabkan Impotensi?
Xiao Wei mengungkapkan kepada Dokter Ren, ia mengonsumsi empedu ular dari tabib pengobatan Tiongkok tradisional, untuk tujuan menghilangkan racun dari tubuh serta menambah vitalitas.
“Meskipun tidak ada bukti ilmiah untuk mendukung kepercayaan itu, banyak yang menelan empedu ular dalam anggur atau dengan nasi sebagai suplemen,” kata petugas medis itu.
Dokter Ren mengatakan larva cacing pita kemungkinan ada di empedu ular ketika Xiao Wei memakannya.
Baca Juga: Mampu Membunuh Sel Kanker, ini Sederet Manfaat Teh Daun Sirsak
Akhirnya dokter mengambil cacing pita itu dari otak kiri Xiao Wei, dan panjangnya 30 sentimeter atau 12 inci. Cacing itu menggeliat ketika ditarik keluar.
Xiao Wei akan terus dipantau oleh rumah sakit untuk mengetahui efek jangka panjang dari infeksi.
Baca Juga: Tidak Banyak yang Tahu, Ternyata Kulit Semangka Memiliki Manfaat Untuk Para Pria
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News