Saluran irigasi sepanjang 200 meter yang merupakan berkah bagi warga Kedungsalam.
MALANG, BANGSAONLINE.com - Kehadiran Satgas TMMD ke-106 Kodim 0818 di Desa Kedungsalam membantu masyarakat dalam pembuatan saluran irigasi sepanjang 200 meter dan berbagai sasaran fisik merupakan berkah yang tak pernah disangka-sangka oleh warga.
Menurut Madan, Mantri Pertanian, saluran irigasi parmanen yang dibangun Satgas TMMD merupakan jawaban atas kerinduan warga yang sebagian besar menggantungkan hidupnya dari menggarap sawah tadah hujan yang ada di wilayah itu.
Baca Juga: Berkat TMMD, Mushola Al Azhar Jadi Kokoh
Ia mengisahkan bertahun-tahun dirinya bersama warga telah menggali saluran seadanya mengairi areal persawahan warga. Itu karena karena minimnya curah hujan.
Selama ini sebagian warga tak bisa mengerjakan sebagian sawahnya karena kekurangan air, sehingga dengan saluran parmanen ini warga sangat terbantu.
“Saluran darurat yang dulu kami buat, kini telah disulap menjadi saluran parmanen, sehingga air tidak merembes dan semakin banyak yang bisa dimanfaatkan untuk mengairi sawah. Masyarakat merasa sangat terbantu dan berjanji akan lebih giat menggarap sawah tadah hujan yang selama ini tak bisa digarap akibat kekurangan air,” katanya.
Baca Juga: Pentingnya Sinergi TNI, Polri, dan Pemerintah, dalam Pelaksanaan TMMD
Kepala Desa Kedungsalam, Misdi mengatakan, hari ini semua warga masyarakat turun gotong royong membangun saluran air secara manual sepanjang 200 meter dimulai dari pemasangan pondasi dinding irigasi.
"Jika tidak dibuat saluran irigasi sering terjadi longsor yang dapat merugikan warga itu sendiri jadi besar harapan warga dengan dibangunnya saluran irigasi yang telah dikerjakan dalam program TMMD inipun akan mendapat maanfaat besar bagi warga Kedungsalam," ujarnya. (dev/dur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
