Kunjungi Pelajar Korban Penamparan Motivator, Kapolres Malang Kota Hadirkan Psikolog

Kunjungi Pelajar Korban Penamparan Motivator, Kapolres Malang Kota Hadirkan Psikolog Kapolres Malang Kota AKBP Doni Alexander didampingi Kapolsek Lowokwaru Kompol Pujiyono, dan Kasubag Humas Ipda Ni Made Marhaeni, saat berada di rumah salah satu siswa SMK Muhammadiyah 2 Malang, yang menjadi korban penamparan seorang motivator, Ahad (20/10). foto: IWAN IRAWAN/ BANGSAONLINE

MALANG, BANGSAONLINE.com - Kapolres Malang Kota AKBP Doni Alexander mengunjungi empat siswa SMK Muhammadiyah 2 Malang yang menjadi korban penamparan seorang motivator, Ahad (20/10). Empat pelajar itu, yakni Tn, Ad, dan Wy pelajar kelas X, serta Wh pelajar kelas XII jurusan TKJ dan Multimedia SMK Muhammadiyah II.

Kunjungan ini bertempat di rumah Senan (46), wali murid dari Tn, di Jalan Mulyodadi RW 1, Desa Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.

Baca Juga: Calon Wakil Wali Kota Malang ini Sebut Banyaknya Kampus Jadi Potensi Pengembangan Industri

Kapolres yang didampingi Kapolsek Lowokwaru Kompol Pujiyono beserta jajaran unit PPA mengatakan, kunjungan ini untuk memastikan kondisi psikologi para korban. "Kami ingin anak-anak kami bisa segera terbebaskan dari rasa traumatisnya. Untuk itu, kami menghadirkan staf kami yang berkompeten di bidangnya, yakni bagian psikolog," tegas kapolres.

Melalui support dan bantuan psikolog, kapolres berharap 4 siswa SMK tersebut bisa kembali bersemangat untuk sekolah dan belajar dengan suasana tenang dan nyaman.

"Kami pun juga memberikan keyakinan dan kepastian hukum kepada keluarga korban. Bahwa yang bersangkutan, Agus Piranhamas alias Agus Setiawan saat ini sudah dilakukan penahanan di Mapolres. Ini sebagai bukti keseriusan dan tindaklanjut kami dalam menanganinya," tandasnya.

Baca Juga: Kronologi Sepasang Kekasih Pegawai Hotel di Batu Buang Janin Hasil Aborsi di Toilet

Sementara Senan berterima kasih kepada Polres Malang Kota yang turut peduli dan perhatian dengan mengunjungi anaknya. Ia berharap, kasus semacam ini tidak terulang lagi. (iwa/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO