SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho tiba-tiba saja diserbu ratusan murid Madrasah Ibtidaiyah (MI) Darul Ulum, Tambak Rejo, Kecamatan Waru, Jumat (29/11) pagi. Mereka, berebut jabat tangan dengan orang nomor satu di Polresta Sidoarjo itu.
Mantan Sekpri Kapolri itu, sengaja sidak ke MI Darul Ulum untuk memastikan keamanan siswa, pasca maraknya isu penculikan anak. Dengan senang hati, perwira dengan melati tiga di pundaknya itu menyalami satu per satu siswa dan siswi yang antre jabat tangan. "Jangan mau diantar pulang orang yang belum kenal," nasihat Zain kepada siswa siswi yang dijumpai.
Baca Juga: Petugas Gabungan Evakuasi Pohon Tumbang di Sidoarjo Imbas Hujan dan Angin Kencang
Zain juga menyebutkan jika pihaknya sengaja memerintahkan anggotanya untuk melakukan patroli pengamanan di sekolah sekolah. Hal itu juga bagian dari langkah antisipatif. "Saya juga ingin pastikan anggota yang sudah diposkan di sekolah sekolah betugas dengan baik," imbuhnya.
Dalam kesempatan itu juga, Zain kembali menegaskan jika isu penculikan yang sebelumnya viral adalah hoax. Itu adalah hasil penyelidikan mendalam tim khusus Polresta Sidoarjo. "Sejumlah akun penyebar hoax juga sudah di takedown," paparnya.
Tak hanya para murid, orang tua siswa dan pihak guru juga diminta peka situasi. Apabila ada hal mencurigakan, bisa langsung melapor ke polisi. Mulai dari memanfaatkan aplikasi Delta Siap, call centre, hingga menghubungi langsung polisi.(cat/dur)
Baca Juga: Polisi Sebut Motif Suami Bunuh Istri di Krian Sidoarjo karena Cemburu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News