KOTA BATU, BANNGSAONLINE.com - Kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Batu mendapat sorotan Wakil Wali Kota (Wawali) Batu Punjul Santoso. Ia menilai, masih banyak ASN dan honorer yang sering pulang setelah presensi pagi. Bahkan, baru-baru ini pihaknya melihat langsung ada sekitar 100 pegawai yang ketahuan pulang setelah presensi.
"Saya lihat sendiri ada sekitar seratus ASN dan honorer yang pulang setelah presensi pagi. Saya tahu sendiri karena saya sengaja mencegatnya di pintu keluar. Bahkan mereka datang ke kantor sambil membawa anaknya. Mohon, hal seperti ini jangan terulang lagi," ujar Punjul Santoso kepada HARIAN BANGSA, Kamis (5/12).
Baca Juga: Harga Daging Ayam di Kota Batu Terus Merangkak Naik Jelang Nataru
Dijelaskan, berdasarkan pendataan yang dilakukan Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Batu, ASN yang pulang setelah melakukan presensi pagi itu terbanyak dari Dinas Pendidikan. Kemudian disusul Dinas Perizinan dan Dinas Pertanian.
Mengantisipasi hal ini terulang, pihaknya meminta BKPSDM Kota Batu memperketat perizinan ASN maupun tenaga honorer untuk keluar kantor. "Ke depan, saya minta BKPSDM untuk memperketat perizinan pegawai yang hendak keluar kantor. Harus menunjukkan surat izin dari atasannya," ungkapnya.
Punjul juga mengingatkan ASN dan honorer agar bijak menggunakan sosial media (sosmed). Pasalnya, tim IT dari KemenPAN-RB berencana akan turun ke daerah untuk mengecek isi sosmed ASN maupun tenaga honorer. Pengecekan ini dilakukan untuk mengantisipasi maraknya ujaran kebencian dan paham radikalisme.
Baca Juga: Dinkes Kota Batu Lakukan Monev Kawasan Tanpa Rokok
Dijelaskan, sebagai langkah antisipatif, BKPSDM akan berkoordinasi dengan Dinas Kominfo Kota Batu untuk melacak akun media sosial para ASN dan tenaga honda. Saat ini, jumlah tenaga honda di Kota Batu ada 480 orang. Sedangkan jumlah ASN sebanyak 3.000 orang lebih. (asa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News