PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Sulaiman (29), warga Dusun Plempengan Desa Kadur Kecamatan Kadur Kabupaten Pamekasan terkejut saat membuat sumur bor, karena tiba-tiba mengeluarkan lumpur dan gas.
Sumur bor itu dibuat di dekat rumahnya, karena kesulitan air. Namun saat kedalaman mencapai 53 meter, sumur tiba-tiba mengeluarkan lumpur bercampur gas dengan ketinggian sekitar 2 meter.
Baca Juga: Tegas Ingatkan soal Netralitas ASN, Pj Bupati Pamekasan: Bawaslu Bisa Melacak secara Digital
"Karena takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, kami segera melaporkan ke Polsek Kadur," ungkap Sulaiman, Ahad (15/12/19) saat ditemui di rumahnya.
Menurut Sulaiman, sumur itu dibuat bersama-sama dengan masyarakat sekitar. "Sumur yang dibuat secara gotong royong tersebut tidak disangka mengeluarkan lumpur bercampur gas," tuturnya.
Untuk membuktikan bahwa lumpur itu bercampur gas, Sulaiman sempat menyulutnya menggunakan korek api, dan ternyata terbakar.
Baca Juga: Menantu Tega Tusuk Mertua di Pamekasan
"Baunya menyengat seperti bau solar. Karena baunya yang menyengat dan kalau dinyalakan dengan korek api menyala, kami melaporkan kejadian ini ke Polsek setempat," ujar Sulaiman.
Usai mendapat laporan, anggota Polsek Kadur langsung mendatangi tempat kejadian di rumah Sulaiman, dan langsung memberikan police line agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Warga juga dilarang menyalakan api di dekat sumur dan diimbau menjaga jarak dengan sumur tersebut, hingga menunggu penelitian dari instansi terkait. (yen/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News