Membeludak, Wisatawan Keluhkan Fasilitas Keselamatan di PPM Kota Probolinggo

Membeludak, Wisatawan Keluhkan Fasilitas Keselamatan di PPM Kota Probolinggo Tampak antrean kendaraan di pintu masuk ke pelabuhan, baik kendaraan roda dua maupun empat.

PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com – Hari libur menjelang Tahun Baru 2020, Pelabuhan Pantai Mayangan (PPM) Kota Probolinggo dibanjiri wisatawan. Hal ini terlihat dari antrean kendaraan di pintu masuk ke pelabuhan, baik kendaraan roda dua maupun empat.

Para pengunjung PPM, tidak hanya melihat keindahaan panorama alam, namun juga mandi di tepian pantai.

Baca Juga: Kenalkan Destinasi Sport Tourism, Disbudparprov Jatim Gelar Wisata Rafting

“Daripada liburan jauh-jauh lebih baik di sini saja,” ujar Intan Sari kepada wartawan, Minggu (29/12).

Hasil pantauan di lapangan, berlibur di PPM, rata-rata pengunjung menyeburkan diri dan mandi di laut. Ironisnya, mereka mengeluh karena minimnya fasilitas keselamatan bagi pengunjung. Seperti pelampung dan petugas pantau.

“Sayangnya berlibur di sini tidak ada fasilitas keselamatan bagi pengunjung yang mandi di laut,” tutur Intan Sari.

Baca Juga: Selama 2023, Retribusi TWSL Kota Probolinggo Tak Capai Target

Hal senada juga diakui pengunjung lainnya, Sulastri. Dia mengaku tidak berani mandi hingga ke tengah laut. “Ya mandinya di pinggiran saja,” katanya.

Melihat minimnya fasilitas keselamatan, para pengunjung berharap agar pemerintah menyediakannya. Apalagi setiap kali pengunjung masuk dikenai retribusi karcis sebesar Rp 3.000. (prb1/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO