Buka Penjaringan, Golkar Kediri Diserbu 4 Bakal Calon Bupati

Buka Penjaringan, Golkar Kediri Diserbu 4 Bakal Calon Bupati Pasangan Mujahid - Eko Ediyono diwawancari wartawan usai mengambil formulir pendaftaran di kantor DPD Golkar Kediri.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - DPD Partai Golkar Kabupaten Kediri tak mau ketinggalan dengan partai lain yang sudah membuka pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri. Pendaftaran di hari pertama, Rabu (5/2/2020), langsung didatangi empat bakal calon bupati dan satu bakal calon wakil bupati Kediri.

Mereka yang mendaftar di hari pertama pendaftaran Partai Golkar ini adalah H. M. Ridwan, warga Ngreco, Kandat. H. M. Ridwan yang mantan anggota TNI ini sebelumnya sudah mendaftar ke PDIP, Nasdem, dan Gerindra.

Baca Juga: Hasil Rekapitulasi DPB KPU Kediri, Jumlah Pemilih di Bulan September Turun 931 Orang

Berikutnya adalah Dini. H. Setyoningsih, seorang pengusaha ekspor-impor, warga Oasis Resident Blok A/21, Juanda Surabaya. Dia mendaftar menjadi bakal calon Bupati Kediri karena Ingin membuat perubahan di Kabupaten Kediri. Partai Golkar adalah Partai pertama yang dia datangi untuk mendaftar.

Pendaftar selanjutnya adalah Ir. H. M. Insaf Budi Wibowo, S.H. akrab dipanggil Mas Gaguk. Mas Gaguk punya slogan Bangkit untuk Kediri Lebih Baik. Kepada wartawan, Mas Gaguk mengaku, sebelumnya sudah mendaftar di Partai Nasdem dan Partai Gerindra.

Baca Juga: KPU Kabupaten Kediri Laksanakan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan 2021

(Ir. Insaf Budi Wibowo, S.H.)

Pendaftar terakhir adalah pasangan Mujahid - Eko Ediyono. Pasangan ini langsung mendaftar sebagai pasangan bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati Kediri. Sebelumnya, pasangan ini sudah mendaftar di PDIP, Gerindra, dan Golkar.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Kediri Sigit Sosiawan, kepada wartawan mengatakan bahwa pihaknya membuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati atas instruksi dari DPP Partai Golkar.

Baca Juga: KPU Kabupaten Kediri Raih Juara 3 Kategori Penggunaan Sirekap

Menurut Sigit, pendaftaran ini tidak dipungut biaya apapun. Dan siapa pun yang memenuhi persyaratan boleh mendaftar. "Salah satu tolok ukur dalam penentuan pemberian rekom di partai Golkar adalah hasil survei masing-masing calon atau pasangan calon," tukasnya. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO