SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Kawanan pencuri di daerah Kecamatan Pengarengan menyatroni sekolah SD, untuk mencuri inventaris sekolah yang cukup lumayan harganya bila dijual.
Dalam satu minggu ini, ada dua Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kecamatan Pengarengan, terutama yang berada di pinggiran desa, disatroni maling dan dibobol.
Baca Juga: Polres Sampang Gelar Tes Urine Dadakan pada Personel Unit Jatanras
Yang pertama, SDN Pangongsean 1 Kecamatan Torjun sukses dibobol hingga menderita kerugian puluhan juta rupiah. Lalu yang kedua SDN Apa’an 2, dan SDN Gulbung 1 Kecamatan Pangarengan juga disikat spesialis pembobol sekolah ini.
Kapolsek Torjun Iptu Heryanto membenarkan bahwa pihaknya menerima laporan tentang kasus tindak pidana pencurian di SDN 2 Apa’an dan SDN Gulbung 1 Kecamatan Pangarengan.
Berdasarkan keterangan pelapor, sekolah tersebut kehilangan alat inventaris sekolah hingga mengalami kerugian mencapai Rp 19 juta.
Baca Juga: Ulama dan Tokoh Apresiasi Kinerja Kasatreskrim Polres Sampang
Menurut Heryanto berdasarkan hasil olah TKP, barang yang digondol maling di SDN Apa’an 2 di antaranya 2 unit LCD proyektor, 1 unit computer dan printer, 1 unit speaker aktif, 1 unit DVD player, 1 speaker mimbran, dan 1 unit amplifier bel listrik.
Sedangkan SDN 1 Gulbung menderita kerugian mencapai Rp 7 juta. Antara lain, 1 unit LCD Projector, 3 unit printer, 1 unit Laptop, 1 unit amplifier, 1 unit speaker mimbran, dan 1 unit microphone, serta 1 unit sound tunggal.
“Kejadian kehilangan tersebut baru diketahui pukul 05.00.WIB. Petugas sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk pengembangan penyelidikan,” pungkasnya. (hri/ian)
Baca Juga: Polda Jatim Kembali Periksa 12 Saksi Kasus Dugaan Korupsi Proyek Lapen Sampang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News