MOJOKERTO (BangsaOnline) - Jalur alternatif Pacet-Trawas tepatnya di titik Desa Kembangbelor Kecamatan Pacet terputus selama kurang lebih empat jam akibat tertutup longsoran tebing.
Kepala Dusun Kembang, Desa Kembangbelor Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto, Murtaji kepada BangsaOnline.com tadi siang (27/12) mengatakan, longsor terjadi menjelang pukul jam 12.00 WIB, setelah kawasan Pacet diguyur hujan deras dan dalam tempo lama.
Baca Juga: BPK RI Data Warga Penerima Bantuan Rumah di Desa Selopuro Nganjuk
“Malah, longsoran ini merupakan yang kedua kalinya. Karena dua minggu lalu juga terjadi longsor di lokasi yang sama,” kata Murtaji.
Beruntung dari peristiwa ini tidak ada korban jiwa. Tidak pula menimbulkan kerugian material. Sebab lokasi longsoran berada di jalan atau tidak dekat dengan rumah warga.
”Akibat longsoran ini, maka jalur menuju wilayah Kecamatan Trawas tidak bisa dilintasi. Dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujarnya.
Baca Juga: Demi Keselamatan Bersama, Warga di Dusun Kajar Kediri Diimbau Tinggalkan Rumah saat Hujan
Sementara itu, pembersihan dilakukan dengan mengerahkan alat berat. Karena meterial longsoran berupa lumpur dan batu menutup badan jalan.
Meski tidak ada korban jiwa, namun warga kawatir ada longsor susulan. Karena jarak dengan rumah warga tidak sampai 100 meter. Sore kemarin, tim BPBD pun langsung menuju lokasi untuk membersihkan lokasi longsoran, selain menggunakan alat berat pembersihan material longsoran juga dilakukan penyemprotan dengan menggunakan mobil damkar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News