BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Dr. Ir. Abdul Aziz Jakfar, M.T. Wakil Rektor II Universitas Trunojoyo Madura (UTM) meminta Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bangkalan untuk melakukan tracing secara menyeluruh kepada warga Bangkalan yang bekerja di pelayaran serta TKI.
"Hal ini karena banyak masyarakat Bangkalan yang bekerja di pelayaran dan sebagai TKI, seperti pekerja migran dari Malaysia, di mana asal muasal wabah novel Coronavirus Disease 2019 dari luar negeri," jelas Abdul Aziz Jakfar kepada wartawan BANGSAONLINE.com melalui sambungan WhatsApp, Jumat (24/4).
Baca Juga: Tak Cukup Bukti, Bawaslu Bangkalan Hentikan Kasus Dugaan Pelanggaran Tindak Pidana Pemilu
Aziz, sapaan akrab Warek II UTM ini, berharap langkah tersebut dapat mencegah penyebaran virus Corona ke pelosok Kabupaten Bangkalan. "Karena penambahan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 dari pekerja pelayaran, baik itu regional ataupun luar negeri, semakin meningkat," paparnya.
Sekadar informasi, berdasarkan keterangan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bangkalan, pada Sabtu (25/4) malam ada tambahan 1 orang pasien positif Covid 19 yang merupakan pekerja pelayaran. Pasien berinisial FR (28) asal Kecamatan Klampis. Ia datang dari Dubai .
FR tiba tanggal 9 April lalu bersama 30 orang lainnya melalui bandara intenasional Bali. "Hasil rapid test di bandara negatif, setelah dilakukan rapid test ulang pada 14 april hasilnya reaktif. Kemudian pada 15 April dites swab/PCR, dan 25 April hasilnya positif," jelas Agus Zain melalui keterangan tertulis.
Baca Juga: Pj Bupati Bangkalan, Kadispora dan EO Ramai-Ramai Minta Maaf Atas Insiden Pembukaan POPDA Jatim
Dengan adanya tambahan ini, total semua ada 9 orang pasien positif Covid-19 Corona di Kabupaten Bangkalan, yang mana 4 orang di antaranya bekerja pelayaran. (uzi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News