Jatim Tetap Jadi Lumbung Pangan Nasional, FPD Apresiasi Pemprov

Jatim Tetap Jadi Lumbung Pangan Nasional, FPD Apresiasi Pemprov Sri Subiati, S.E., Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jatim. foto: istimewa.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Duet Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak baru setahun memimpin Jawa Timur. Namun, mereka mampu menorehkan beragam prestasi dan kemajuan bagi Jatim. Di antaranya, pertumbuhan ekonomi terus meningkat, sehingga persentase penduduk miskin di Jatim juga ikut turun.

Ketua Fraksi Partai Demokrat (F-PD) , Sri Subiati memberi apresiasi atas capaian tersebut. Apalagi prestasi itu dicapai di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya program untuk mengentaskan kemiskinan di desa adalah dengan Program Keluarga Harapan (PKH) plus bagi para lansia di keluarga miskin.

Baca Juga: Resmikan Gedung Sekber PHDI, Pj Gubernur Jatim Ajak Umat Hindu Jaga Kondisivitas Pilkada

Tampak dalam beberapa kinerja gubernur dan wagub, intensif turun ke masyarakat demi menjalankan program-programnya lewat Nawa Bhakti Satya atau sembilan bhakti untuk memuliakan masyarakat Jatim.

"Hal ini membuktikan jika duet Bu Khofifah dan Pak Emil mampu menjadikan Jatim sebagai lumbung pangan nasional. Dan ini patut diperhitungkan kinerja pasangan tersebut," papar politikus yang akrab disapa Bu Anti ini, Rabu (1/7/2020).

Anti berharap, Provinsi Jatim terus berusaha mengelola arus distribusi dan logistik, khususnya ke Indonesia Timur. Karena 80 persen kebutuhan komoditi pertanian Indonesia Timur diambil dari Jatim.

Baca Juga: Sukses Implementasikan Tata Kelola SPK Efektif dan Terukur, Pemprov Jatim Raih Penghargaan dari BSN

Pihaknya mencatat, pada tahun 2020, Jatim menentukan beberapa target di antaranya pengembangan padi sebanyak 10.963.922 juta ton, jagung 6.807.711 juta ton, kedelai 254.317 ribu ton dan bawang merah 324.049 ribu ton.

Selain itu, yang tak kalah pentingnya Duet Khofifah-Emil mampu meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK belum lama ini. Itu artinya dalam pengelolaan administrasi dan keuangan, mampu menerapkan clean and clear goverment.

"Capaian prestasi ini juga membuktikan sinergitas antara eksekutif dan legislatif berjalan lancar demi menjalankan program pembangunan di Jatim," pungkas anggota dari daerah pemilihan Jatim IX itu. (mdr/dur)

Baca Juga: Pemprov Jatim Sabet Sertifikasi 13 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia dari Kemenbud

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO