Dhito Temui Insan Koperasi se-Kabupaten Kediri, Janji Hidupkan KUD dan Berantas Mafia Pupuk

Dhito Temui Insan Koperasi se-Kabupaten Kediri, Janji Hidupkan KUD dan Berantas Mafia Pupuk Hanindhito Himawan Pramono alias Mas Dhito (baju gelap), bakal calon Bupati Kediri 2020 saat berpose dengan Insan Koperasi Kabupaten Kediri. (foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE)

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Hanindhito Himawan Pramono, Bakal Calon Bupati Kediri 2020, menemui sedikitnya 150 pengurus koperasi yang tergabung di Gerakan Insan Koperasi se-Kabupaten Kediri, Kamis (20/8) di KUD Among Tani, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri.

Di hadapan Insan Koperasi itu, Mas Dhito, demikian sapaan akrab putra Menseskab Pramono Anung itu, berjanji akan memperhatikan maka koperasi di Kabupaten Kediri yang selama ini mati suri, apabila dirinya ditakdirkan menjadi Bupati Kediri.

"Sebelum membangkitkan koperasi dari mati surinya, dan bila diperlukan akan membuat perda khusus koperasi. Saya terlebih dulu akan memberantas mafia pupuk. Saya sudah tahu siapa yang menguasai distributor pupuk di Kabupaten Kediri selama ini," kata Dhito yang disambut tepuk tangan para hadirin.

Menurut Dhito, bila mafia pupuk sudah diberantas, maka koperasi terutama KUD (Koperasi Unit Desa) akan dihidupkan kembali, sebagai soko guru perekonomian masyarakat, termasuk sebagai penyalur pupuk kepada petani.

Dhito juga akan membuat spot-spot produk koperasi dan UMKM di dekat Bandara, bila Bandara Kediri sudah jadi, agar produk-produk koperasi dan UMKM lebih dikenal, terutama oleh turis yang kelak datang ke Kediri.

Di hadapan mereka yang hadir itu, Dhito juga mengatakan bila kelak terpilih menjadi Bupati Kediri, dirinya juga akan membubarkan Tim Pertimbangan Percepatan Pembangunan (TP3) Kabupaten Kediri karena dianggapnya lembaga yang melampaui kewenangan Bupati.

Ia juga berjanji akan memprioritaskan bidang kesehatan, pendidikan, olah raga, seni, dan budaya. Termasuk program unggulannya adalah satu desa satu mobil siaga.

"Untuk UMKM yang belum memiliki izin, silakan mengajukan ke timnya, akan dibantu prosesnya. Bila kelak saya terpilih menjadi Bupati Kediri, semua perizinan, termasuk untuk mengurus KTP atau KK, maksimal 1 hari selesai. Tentunya semua harus melalui tahap demi tahap," pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, di Kabupaten Kediri jumlah koperasi ada 1.400, namun yang aktif sekitar separuhnya saja. Dari jumlah koperasi yang aktif itu, bisa menampung 7.200 karyawan, sedangkan jumlah anggota mencapai 154.000 orang. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO