SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Enam partai politik (parpol) yang tergabung dalam Koalisi NonParlemen yang menamakan diri Koalisi Membangun Surabaya (KMS), secara tegas mengusung Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) sebagai calon wakil wali kota di Pilwali Surabaya 2020.
Pernyataan sikap ini disampaikan oleh Samsurin, Koordinator KMS yang juga sebagai Ketua DPC Partai Bulan Bintang (PBB) Kota Surabaya kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (26/8/2020).
Baca Juga: Target Menang Total, PDIP Gresik Pasang Ribuan APK Yani-Alif dan Risma-Gus Hans
"Gus Hans layak disandingkan dengan siapa pun karena pemimpin Surabaya ke depan butuh figur yang berilmu, santun, dan beradab," ujar Surin-sapaannya.
Menurut Surin, Gus Hans memiliki visi misi yang jelas, mementingkan kesejahteraan warga Surabaya, membangun kota yang berwawasan budaya, dan bisa menjaga toleransi umat beragama di kota yang pluralis ini.
"Kami berharap Gus Hans direkom PDIP karena PDIP butuh figur religius untuk memenangkan Pilwali Surabaya 2020 ini," pungkasnya.
Baca Juga: Cawagub Gus Hans Silaturahmi dengan Puluhan Gawagis Ponpes se-Kabupaten Kediri
Sekadar diketahui, Koalisi NonParlemen atau KMS ini merupakan gabungan dari enam parpol, yakni Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Perindo, Partai Garuda, Partai Berkarya, PKPI, dan Partai Hanura.
Berdasarkan informasi yang didapat, meski enam parpol ini tak bisa mencalonkan dan mengusung calon, tapi kekuatan koalisi partai nonparlemen ini tak bisa dianggap enteng. Total mereka punya 7,1 persen suara atau sekitar 109.468 ribu hasil Pileg 2019. (nf/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News