KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Jawa Timur Park (JTP) 1 dan Museum Tubuh Kota Batu boleh jadi yang terakhir reopening dari seluruh obyek wisata di bawah naungan JTP grup. Bahkan, jadwal reopening-nya pun hingga kini masih dirahasiakan. Namun di balik itu, JTP 1 ternyata tengah menyiapkan tiga wahana baru bagi pengunjung.
"Jadwal reopening JTP 1 maupun Museum Tubuh masih dirapatkan. Tapi yang pasti kami sudah menyiapkan tiga wahana baru yang siap menjemput pengunjung saat reopening nanti," ujar Bambang Priana, Manager Operasional JTP 1 kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (26/8).
Baca Juga: KPU Sukses Gelar Debat Publik Pamungkas Pilwalkot Batu 2024
Ia mengatakan, tiga wahana baru yang akan dihadirkan di Jatim Park 1 tersebut yakni Gold Mining Coaster, Himalaya Coaster, dan Kangaroo Jump.
Gold Mining Coaster adalah family coaster bertemakan tambang emas yang bisa dinikmati bersama keluarga. Dengan kecepatan yang tidak begitu ekstrem, sehingga masih cocok untuk semua anggota keluarga.
Sedangkan Himalaya Coaster, termasuk coaster ekstrem bertemakan pegunungan himalaya, dengan gondola berbentuk mobil ski khusus untuk pengunjung yang suka uji nyali dengan kecepatan tinggi.
Baca Juga: Resmikan Desa Berdaya dan Kandang Komunal, Pj Wali Kota Batu Apresiasi Masyarakat Sumbergondo
"Sedangkan Kangaroo Jump, merupakan trampoline model baru dari Amerika untuk dinikmati seluruh anggota keluarga," terangnya.
Sementara itu, Manager Marketing JTP Grup, Titik S. Aryanto, membenarkan jika dari seluruh obyek wisata yang bernaung di bawah JTP Grup, tinggal JTP 1 dan Museum Tubuh yang belum reopening. Titik juga belum memastikan kapan jadwal reopening JTP 1.
Win Siswanto, Ketua Satgas Covid-19 JTP 1 mengungkapkan, saat ini pihaknya masih menyiapkan protokol kesehatan di JTP 1 guna menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung. Mulai pengecekan suhu tubuh, penggunaan masker, jaga jarak, maupun cuci tangan di wastafel yang sudah disiapkan di dalam area.
Baca Juga: Masifkan Tangani Sampah, Pemkot Batu Tambah dua Mesin Incenerator di 2 Kelurahan ini
"Untuk protokol kesehatan yang pasti sudah siap. Kami ingin pengunjung merasa aman dan nyaman berwisata di sini," ujarnya.
Untuk sementara, lanjut Win Siswanto, pihaknya telah menyiapkan 24 wastafel di area JTP 1. Pihaknya juga tengah menyiapkan stiker dan banner tentang protokol kesehatan yang akan dipasang di area JTP 1.
Seperti halnya JTP 2 dan JTP 3, JTP 1 juga akan diproyeksikan menjadi salah satu wisata tangguh semeru. Diperkirakan, September mendatang akan dicanangkan oleh Forkopimda Kota Batu. (asa/rev)
Baca Juga: Hadapi Nataru 2024/2025, Pemkot Batu Gelar Rakor Forum Lalin dan Angkutan Jalan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
