SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Sumenep mengajak para ibu, utamanya ibu menyusui, untuk selalu memberikan ASI (Air Susu Ibu) eksklusif kepada bayinya guna membentuk ketahanan tubuh, perkembangan, dan kecerdasan anak.
Pemberian ASI eksklusif itu dilakukan agar gizi dan kualitas nutrisi bayi bisa terpenuhi dalam periode emasnya, sehingga dalam pertumbuhan, anak tidak mengalami masalah akibat kurang pemberian ASI.
Baca Juga: Ciptakan Udara Bersih dan Berkualitas, DLH Sumenep dan Medco Energi Tanam Ribuan Pohon
Demikian dikatakan Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep, Nurfitriana Busyro, S.E., M.M., dalam acara Talk Show Pekan ASI Bersama Bupati dan Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep yang digelar di Pendopo Agung Keraton Kabupaten Sumenep, Selasa (8/9/2020).
Dalam talk show itu, pihaknya mengajak para ibu berkomitmen untuk mengembalikan pola pikir agar memberikan ASI pada bayinya, harapannya kehidupan generasi muda lebih kuat, karena kebutuhan gizinya tercukupi dengan ASI.
“Meskipun data Dinas Kesehatan Kabupaten Sumenep cakupan pemberian ASI eksklusif cukup tinggi dibandingkan dengan target di atas 50 persen, tetapi para ibu terus meningkatkan kualitas pemberian ASI, agar menjadi perilaku masyarakat yang sadar akan gizi (kadarzi),” jelasnya.
Baca Juga: Bappeda Sumenep Hadirkan 2 Narasumber dalam Sosialisasi GDPK
Ia mengatakan, dalam upaya mendukung pemberian ASI eksklusif, TP PKK Kabupaten Sumenep telah melakukan berbagai kegiatan, antara lain sosialisasi, memotivasi, dan mendorong ibu untuk memberikan ASI secara eksklusif serta mencegah stunting.
“Kegiatan itu, di antaranya pembinaan remaja putri dengan kelas remaja putri, orientasi pendampingan bagi ibu hamil risiko tinggi, samper alenteng (bersama perhatikan balita stunting), pemenuhan sarana ruang laktasi di ruang publik, serta peringatan Pekan ASI Sedunia Tahun 2020,” jelasnya.
Ia berharap bahwa melalui acara ini, bisa membangkitkan motivasi guna memberikan pemahaman dan pencerahan yang cerdas kepada para ibu untuk memberikan ASI eksklusif kepada bayinya.
Baca Juga: Brida Sumenep Bersama LPPM Uniba Madura Lakukan Penelitian dan Pendataan Garis Kemiskinan
“Para ibu menyusui jangan sampai tidak mau memberikan ASI eksklusif kepada bayinya dengan alasan apa pun, karena ASI itu demi kepentingan anaknya dan dirinya sendiri,” tukasnya.
Acara talk show tersebut menghadirkan beberapa narasumber, di antaranya Bupati Sumenep Dr. K.H. A. Busyro Karim, M.Si., dr. Andriyanto, S.H., M.Kes., serta Kepala Dinas DP3AKB Provinsi Jawa Timur. (aln/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News