SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pandemi yang membuat proses belajar dilakukan secara jarak jauh tidak menghentikan PT Astra Honda Motor (AHM) berkreasi dalam memberikan dukungan kepada dunia vokasi, termasuk dengan menggali kreativitas pelajar SMK bertajuk Vocational Video Challenge 2020.
AHM mengajak seluruh pelajar di 682 SMK mitra binaan untuk berkreasi membuat konten video yang menarik terkait materi ajar yang mereka dapatkan pada kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda.
Baca Juga: Quartararo: Yamaha Semakin Tertinggal dari Pabrikan Eropa
Di wilayah PT. Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim), mengadakan seleksi regional Vocational Video Challenge 2020 pekan lalu. Sebanyak 119 video kreatif pembelajaran telah dikirimkan dan diseleksi menjadi 3 peserta yang akan mengikuti seleksi regional tingkat main dealer Honda seluruh indonesia.
"Kami mendukung pembuatan video pembelajaran ini sebagai wadah untuk menuangkan pengetahuan dan kreativitas siswa agar tetap produktif dan kreatif. Harapannya, semua siswa dari sekolah TBSM Honda binaan MPM Honda bisa membuat video pembelajaran seperti ini dan dapat dimanfaatkan untuk siswa yang lainnya," Kata HR & GA Division Head MPM Honda Jatim, Hatmarto.
Konten video belajar berdurasi sekitar 15 menit tersebut terbagi menjadi 3 tema materi, yaitu penyetelan jarak renggang valve in/out untuk motor Honda jenis skutik, penggantian brake shoe untuk Honda Revo 110, dan teknologi PGM-FI (reset ECM, TP, dan setting altitude).
Baca Juga: Kena Tipu Kuitansi Bodong, Dealer Motor di Probolinggo Kehilangan 2 Motor Baru
"Pada kompetisi video belajar ini, penilaian tidak hanya diambil berdasar konten kreativitas siswa SMK dalam mempresentasikan bahan belajar saja. Peserta juga ditantang menghadirkan alur cerita dan konten video yang menarik, kualitas video baik dari segi konten maupun pengambilan gambar, penggunaan ejaan, pemilihan kata dan bahasa yang sesuai, serta memiliki unsur originalitas konten yang baik," tandasnya.
Saat ini, telah terpilih 81 video pemenang regional yang diunggah ke YouTube dengan tagar #VocationalVideoChallenge sebagai syarat peserta untuk dapat mengikuti seleksi nasional. (diy/dur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News