Mata Air Krawak Memakan Korban, Bocah Asal Rembang Tewas Tenggelam

Mata Air Krawak Memakan Korban, Bocah Asal Rembang Tewas Tenggelam Jenazah korban di Puskesmas Montong.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Sunadi, bocah berusia 14 tahun ditemukan tewas tenggelam di sumber mata air Krawak (Kedung Londo) di Desa Guwoterus, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Kamis (29/10).

Sebelumnya, bocah yang masih duduk di bangku sekolah itu berangkat ke sumber mata air Krawak bersama belasan teman lainnya dari kediamannya di Desa Banowan, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang. Mereka ke sumber mata air Krawak untuk mengisi liburan.

Baca Juga: Nelayan asal Tuban Ditemukan Tim SAR Gabungan Tak Bernyawa Usai Hilang di Laut Selama 2 Hari

"Korban tewas karena tenggelam," ujar Kasatreskrim Polres Tuban, AKP Yoan Septi Hendri saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com.

Perwira berpangkat balok tiga di pundak itu menjelaskan, kejadian tersebut bermula saat korban bersama sebelas temannya mandi di sumber mata air kedung londo atau yang lebih dikenal sebutan krawak.

Namun ketika sedang asik bermain air bersama teman-temannya, korban tiba-tiba memisahkan diri ke titik lain yang dikira airnya juga tidak terlalu dalam.

Baca Juga: Ratusan Motor Berknalpot Brong Diamankan, Kapolres Tuban Ancam Tindak Tegas Pelaku Balap Liar

"Korban mengira air di situ tidak dalam, sehingga memisahkan dari dari rekan-rekannya," kata AKP Yoan Septi.

Korban pun tenggelam. Mendapati korban tidak kelihatan, teman-temannya berusaha mencari keberadaan korban. Hingga akhirnya, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

"Korban ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa," tutupnya.

Baca Juga: Polisi Masih Selidiki Jasad Wanita yang Meninggal di Gubug Mangrove Tuban

Mendengar laporan tersebut, petugas dari Polsek Montong bersama tim medis setempat menuju lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan proses evakuasi korban.

Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke Puskesmas Montong guna dilakukan pemeriksaan secara medis dan visum. (gun/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Bocah di Tuban ini Punya Nama 19 Suku Kata, Orang Tua Kesulitan Urus Akta Lahir':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO