MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Warga Dusun Wonokerto, Desa Sumberwono, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, Sabtu (21/11) digegerkan oleh aksi pembunuhan yang dilakukan Supriyono (43), pria asal Kabupaten Kediri.
Pembunuhan sadis itu terjadi di dalam kamar sebuah warung yang ada di Jalan Raya Bangsal-Dlanggu, persis di depan Pabrik Beton Prima Desa Sumberwono, Kecamatan Bangsal pada pukul 22.00 WIB.
Baca Juga: Polres Mojokerto Kota Bongkar TPPU Narkoba Miliaran Rupiah
Korban yang dibunuh diketahui bernama Sugeng Riyanto (52), warga Desa Nguntoro Nadi, Kecamatan Nguntoro Nadi, Kabupaten Magetan. Korban mengalami luka sabetan celurit tepat tertancap pada dada dan tewas seketika di lokasi.
Sementara pelaku diketahui mantan suami pertama Anik Hariyanti (33). Korban adalah suami kedua dari Anik setelah cerai dengan pelaku.
Menurut keterangan Yudi Fitrianto, keponakan Anik, pelaku dan tantenya (Anik) sudah bercerai sejak beberapa bulan. Setelah bercerai, sekitar 2 bulan lalu Anik menikah dengan Sugeng.
Baca Juga: Polres Mojokerto Kota Ringkus Terduga Pelaku TPPO
“Kalau kejadiannya persis saya tidak tahu. Yang saya tahu tadi itu kejadiannya saat korban bersama Anik dan kedua orang anaknya berada di dalam kamar,” kata Yudi di lokasi.
Sebelum dibacok, lanjut Yudi, sempat terjadi adu mulut yang akhirnya pelaku membacok korban. “Sempat minta tolong, tapi pelaku tetap membacok korban,” ujarnya.
Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander menegaskan, pembunuhan yang terjadi pada Sabtu malam ini diduga didasari adanya dendam terhadap mantan istrinya.
Baca Juga: Di Kegiatan Jumat Kamtibmas, Polres Mojokerto Kota Ajak Jaga Kondusifitas Jelang Pilkada Serentak
Pelaku Supriono menyabetkan celurit ke tubuh Sugeng dan tepat mengenai dada dan jantungnya hingga korban meninggal dunia. Lalu, Supriyono langsung melarikan diri.
“Dilihat dari motifnya sudah jelas. Tersangka ini kan ada hubungan keluarga, dia adalah mantan suaminya. Motif kuat didasari dendam pada istrinya. Hingga melakukan tindak pidana pembunuhan,” ungkapnya.
Meskipun sudah jelas bermotif dendam, pihaknya masih akan melakukan penyelidikan lebih mendalam. Dan berdasarkan olah TKP, hanya ada satu bacokan yang menancap di dada korban.
Baca Juga: Polres Mojokerto Kota Tangkap Buron Penganiayaan
“Alat bukti yang dipakai yakni satu belah celurit yang memang sudah disiapkan oleh pelaku,” terangnya.
Setelah melakukan pembunuhan, pelaku berusaha kabur. Namun, warga sekitar mengetahui sehingga langsung mengamankan pelaku.
“Sempat melarikan diri, namun ketahuan oleh warga dan langsung diamankan. Kita sudah menetapkan tersangka,” pungkasnya. (sof/ian)
Baca Juga: Polres Mojokerto Kota Ungkap Kasus Curat dan Curas yang Meresahkan Beberapa Pekan Lalu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News